Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) RI, Djan Faridz menantangg para pengusaha muda yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) yang bergerak di sektor properti untuk membangun rumah khusus bagi PNS dan TNI. Menurut Menpera, pembangunan rumah bagi PNS itu merupakan pasar yang sangat mudah dilakukan.
“Nah, untuk anak-anak HIPMI saya tantang juga untuk membangun rumah bagi PNS. Rumah bagi PNS itu pasar yang sangat mudah karena cukup dengan surat pesanan dari PNS yang sudah diapproved atau disetujui oleh bank,” kata Djan Faridz saat membuka pameran properti bertajuk “Kalbar Property Fiesta 2014” di Gedung Pontianak Convention Centre (PCC), di Pontianak, Senin pekan lalu.
Menanggapi tantangan tersebut, Ketua BPP HIPMI bidang Infrattrukur dan Properti Bahlil Lahadalia, mengaku siap melakukannya. Langkah yang akan diambil kata dia, adalah dengan terlebih dahulu mendata daerah-daerah yang tepat untuk pembangunan rumah bagi para PNS dan TNI.
“Kami sambut tantangan Menpera. Untuk membantu pemerintah menyediakan rumah bagi PNS dan TNI, kami akan identifikasi daerah-dearah yang potensial, kebetulan kami juga sudah memiliki kerjasama dengan beberapa perbankan, dan angsurannya juga dapat dicicil dengan potong gaji,” kata Bahlil di Jakarta, Senin (5/5/2014).
Ia mengaku, pihaknya menargetkan sebanyak 100 ribu rumah pada tahun ini.
"Kami menargetkan 100 ribu rumah dapat kami bangun hingga tahun depan, sudah beberapa BPD menyatakan kesiapannya, hingga saat ini sudah berjalan di empat provinsi," jelas Bahlil yang juga Pemilik Rifa Capital ini.
"Di samping itu HIPMI berencana mengelar expo perumahan di berbagai daerah, kegiatan di Pontianak Kalbar ini merupakan road show awal."
