Mohon tunggu...
Bagus Wicaksono
Bagus Wicaksono Mohon Tunggu... lainnya -

Warganegara Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

2012

12 November 2011   18:10 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:44 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulisan ini hanya halusinasi tentang datangnya sebuah 'pagebluk' di mana menurut kabar yang tidak jelas akan datang pada 2012. 'Pagebluk' itu diramalkan akan datang pada negara yang para pemimpinya busuk dan munafik.  Ciri-ciri dari pemimpin yang busuk dan munafik bisa diketahui dari tingkat kurupsi yang tinggi. Ciri lainya adalah pemimpin tersebut hanya mementingkan dirinya sendiri. Kalau ada yang menentangnya pastilah dibungkam. Dan biasanya pemimpin ini memiliki seribu wajah. Mampu menangis dan dan tertawa dalam satu masa. Negara yang diramalkan akan terkena pagebluk itu pada awalnya telah menjalin hubungan dengan tetangganya. Tetangganya adalah sebuah negara kuat, dan busuk pula. Punya bala tentara yang mampu menggetarkan jagad raya. Tetangganya itu suka jail, usil dan kejam serta tega. Telah puluhan negara lainya dibumi hanguskan oleh tetangga negara itu. Pembumi hangusan itu tidak beralasan. Adapun alasanya adalah sangat-sangat konyol. Katanya 'negara itu punya senjata rahasia, berbahaya bagi umat manusia, oleh karenaya harus diganyang'. Namun, bagaimana pun segala upaya si busuk itu itu tidak pernah ada buktinya. Tempo hari, negara busuk itu adalah sahabat karib dari negara yang akan terkena 'pagebluk' itu. Sekarang mereka sedikit renggang. Mungkin jadi, keduanya bermusuhan. Kasak-kusuk terdengar, permusuhan itu disebabkan karena negara busuk itu tidak mendapat jatah. Negara yang akan terkena 'pagebluk' itu pindah kelain hati. Segala upeti sekarang tidak masuk kantung si busuk. Ada pihak ketiga. Namanya kalu tidak salah negara kejam. Negara ini suka menyiksa rakyatnya. Alih-alih hal ini dilakukan untuk mensejahterakan. Namun apa, faktanya bayi-bayi merah itu dijadikan tumbal. Dimakan. Jika rakyatnya menentang, negara kejam ini tak segan membinasakan. Dan sekarang, negara yang akan terkena pagebluk ini menjabat erat si kejam. Barang tentu si busuk berang. ' Awas, 2012!' kata si busuk mengancam. ......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun