Mohon tunggu...
Bagus Suminar
Bagus Suminar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen UHW Perbanas Surabaya dan Pemerhati Ilmu Manajemen

Ayah dgn 2 anak dan 1 cucu, memiliki hobi menciptakan lagu anak dan pemerhati manajemen mutu pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengorbanan dan Dedikasi: Fondasi Kepemimpinan SPMI

27 Agustus 2024   09:49 Diperbarui: 27 Agustus 2024   20:25 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Komitmen nyata ini diperlukan untuk mendorong terciptanya budaya mutu (quality culture) di perguruan tinggi. 

Tanpa adanya keterlibatan aktif dari pemimpin, proses PPEPP hanya akan menjadi formalitas semata, tidak akan berjalan dengan efektif, efisien dan optimal.

Proses Siklus PPEPP

Penetapan Standar SPMI yang baik memerlukan kolaborasi (kerja sama) antara semua pihak (stakeholder), di mana komitmen pemimpin untuk melibatkan tim dalam proses perumusan standar menjadi elemen yang sangat penting. 

Lebih lanjut, Pelaksanaan Standar SPMI yang telah ditetapkan memerlukan monitoring, pengawasan dan pendampingan dari pemimpin yang konsisten menunjukkan bahwa mereka benar-benar peduli (care) terhadap capaian mutu.

Evaluasi Pelaksanaan Standar SPMI, dalam siklus PPEPP sering kali dipandang sebagai fase paling kritis karena di sinilah peran pemimpin melalukan penilaian terhadap capaian-capaian mutu pendidikan. 

Jika seorang pemimpin "hanya terlibat secara pasif" atau sekadar menjalankan tugas tanpa komitmen yang mendalam, maka bisa dipastikan "evaluasi pelaksanaan standar" akan menjadi prosedural belaka tanpa makna, tanpa menghasilkan output yang bermakna bagi proses continuous improvement. 

Pemimpin Perguruan Tinggi yang berkomitmen akan berusaha mengawal dan memastikan bahwa evaluasi dilakukan secara bersungguh sungguh, jujur dan obyektif. 

Hasil evaluasi pelaksanaan standar SPMI, harus ditindaklanjuti dengan langkah-langkah pengendalian yang efektif, baik itu tindakan korektif dan preventif yang dipastikan dapat menyentuh akar masalah.

Siklus PPEPP yang keempat dan lima, pengendalian dan peningkatan standar SPMI juga sangat bergantung dari adanya komitmen pimpinan. 

Pemimpin yang merasa terikat dengan tanggung jawab SPMI akan melakukan apa saja yang diperlukan untuk memperbaiki kelemahan sistem, bahkan jika diperlukan siap berkorban, baik secara finansial dan non finansial termasuk kepentingan-kepentingan pribadi. 

Pimpinan Menjadi Pembelajar

Sebagaimana dikatakan oleh CEO Stephen Gregg, komitmen bisa dilihat dari bagaimana pemimpin berupaya belajar untuk meningkatkan kemampuan mereka sendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun