Sebagai catatan, meskipun susu ikan mungkin memiliki risiko alergi yang lebih rendah secara keseluruhan dibandingkan dengan susu sapi, susu ikan masih menjadi perhatian bagi anak yang memiliki alergi ikan bawaan.
Mitos 2: Susu Ikan Tidak Sebagus Susu Sapi Dalam Hal Nutrisi
Susu sapi memang dikenal kaya akan kalsium dan protein yang baik untuk pertumbuhan tulang dan otot. Namun, susu ikan menawarkan manfaat nutrisi yang berbeda.
Kandungan omega-3 pada susu ikan jauh lebih tinggi daripada susu sapi, menjadikannya sumber nutrisi yang sangat baik utamanya untuk perkembangan otak dan kesehatan jantung. Sementara, susu sapi mengandung kasein dan whey dengan manfaat utama untuk pertumbuhan otot dan perbaikan jaringan.
Jadi, keduanya memiliki keunggulan masing-masing yang bisa saling melengkapi. Susu ikan bisa jadi alternatif susu sapi, terutama bagi buah hati dalam meningkatkan asupan asam lemak omega-3, tanpa alergi laktosa dan bisa jadi pilihan nutrisi sehari-hari.
Fakta Ilmiah Tentang Susu Ikan
Dalam beberapa tahun terakhir, susu ikan menjadi perhatian karena manfaat kesehatannya yang luar biasa. National Institute of Health menyebutkan asam lemak omega-3 dalam ikan, yaitu DHA, telah terbukti mendukung perkembangan otak anak dan meningkatkan fungsi kognitif mereka. Beberapa studi juga menunjukkan bahwa asupan omega-3 yang cukup dapat membantu mengurangi risiko ADHD dan masalah perilaku lainnya pada anak-anak.
Selain omega-3, susu ikan juga kaya akan Hidrolisat Protein Ikan (FPH), protein berkualitas tinggi yang mudah dicerna. Ini sangat penting bagi anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan, karena protein ini berguna dalam pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh. Tak kalah pentingnya, susu ikan mengandung vitamin D, yang mendukung kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh.
Cara Memilih dan Mengonsumsi Susu Ikan
Ayah dan Bunda, tentu penting untuk memilih produk susu ikan yang berkualitas agar manfaatnya bisa dirasakan oleh buah hati. Berikut adalah beberapa tips dalam memilih dan mengonsumsi susu ikan:
- Periksa Label Nutrisi: Pastikan produk susu ikan yang Bunda pilih memiliki kandungan omega-3 dan protein yang tinggi. Ini bisa dilihat dari informasi gizi yang tertera pada kemasan.
- Periksa Sertifikasi Keamanan Pangan: Produk susu ikan yang berkualitas biasanya memiliki sertifikasi dari badan pengawas makanan, seperti BPOM atau sertifikasi internasional seperti ISO.
- Kreatif dalam Penyajian: Bunda bisa mencampurkan susu ikan ke dalam smoothies buah atau kue. Dengan cara ini, buah hati bisa mendapatkan manfaat susu ikan tanpa rasa bosan.
Di tengah banyaknya perdebatan tentang susu ikan, Ayah dan Bunda kini bisa lebih yakin bahwa susu ikan memiliki banyak manfaat yang tak kalah penting dibandingkan susu sapi. Dari kandungan omega-3 yang mendukung perkembangan otak, hingga bebas laktosa yang aman untuk anak dengan intoleransi susu sapi, susu ikan adalah pilihan yang tepat untuk melengkapi gizi keluarga.
Namun, selalu pastikan untuk memilih produk yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan anak. Jika diperlukan, Bunda bisa konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi tentang pola makan yang tepat untuk Buah Hati. Dengan demikian, keluarga bisa mendapatkan manfaat susu ikan secara maksimal!
Referensi
Brilio English. (2024, September 17). Knowing the difference between cow's milk and fish milk, which is better for health? Brilio.Net. https://en.brilio.net/food/knowing-the-difference-between-cows-milk-and-fish-milk-which-is-better-for-health-2409176s.html
Channel News Asia. (2024, September 13). Indonesia eyes 'fish milk' for Prabowo's free meals scheme, but some experts aren't biting - CNA. CNA. https://www.channelnewsasia.com/asia/indonesia-fish-milk-free-meals-programme-prabowo-gibran-child-stunting-4606381