Mohon tunggu...
Bagus kurniawan Ihzan
Bagus kurniawan Ihzan Mohon Tunggu... Ilmuwan - Pengajar

you cant have a realitionship to specia woman until you can responbility

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Makna Syahadat dan Makna Mendirikan Sholat Secara Fiqih Berdasarkan Kitab Mabadiul Fiqih Jilid 1

12 Agustus 2024   06:05 Diperbarui: 12 Agustus 2024   06:35 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Soal: apa makna ashadu alla illa haillallah?

Jawab: maknanya yaitu menyakini bahwa sesungguhnya allah subhanahu wataala itu satu, tidak ada sekutu baginya didalam menyembahnya dan dalam kekuasaanya.

Soal: apa makna ashadu anna muhammadan rasulullah?

Jawab: maknanya yaitu menyakini bahwa sesunggunya baginda nabi muhammad itu utusan allah  untuk seluruh makhluk dan wajib taat kepadanya dan mengikuti segala sesuatu yang diperintahkan olehnya dan membenarkan kabar yang dikabarkan olehnya dan menjauhi segala sesuatu yang dilarang olehnya.

Soal: apa makna mendirikan sholat

Jawab: Maknanya yaitu mendirikan sholat lima waktu (subuh, dzuhur, ashar, magrib, dan isyak)

Soal: apa yang diwajibkan sebelum sholat?

Jawab: perkara yang harus dilakukan sebelum sholat yaitu berwudhu (bersuci untuk menghilangkan hadas kecil)

Soal: ada berapakah rukun wudhu?

Jawab: ada lima yaitu;

  • Niat didalam hati, disunahkan secara lisan atau diucapkan
  • Membasuh wajah seluruh bagian wajah
  • Mengusap bagian kepala, disunnahkan mengusapnya dari kepala bagian depan sampai belakang
  • Membasuh kedua tangan sampai siku disunahkan sambil digosok sampai merata
  • Membasuh kedua kaki sampai mata kaki disunnahkan sambil digosok sampai merata
  • Tertib atau berurutan

Soal; apa bacaan niat wudhu'?

Jawab; bacaanya yaitu nawaitul wudua lirafil hadasil asgori

Soal; apa yang dimaksud hadast kecil?

Jawab; yaitu sesuatu perkara yang dapat membatalkan wudhu

Soal; apa saja perkara yang membatalkan wudhu?

Jawab; perkara yang membatalkan wudhu ada lima

  • Keluarnya sesuatu dari salah satu dua lubang ( lubang depan atau qubul dan lubang belakang atau dubur)
  • Hilangya akal (gila, tidur dan mabuk karena alkohol, narkoba dan lain sebagainya)
  • Tidur
  • Menyentuh wanita ajnabiyah (perempuan yang boleh dinikahi) secara langsung tanpa menggunakan penghalang
  • Menyentuh qubul atau dubur dengan telapak tangan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun