Mohon tunggu...
Bagus Handoko
Bagus Handoko Mohon Tunggu... -

Prewedding n Wedding Photographer.\r\nInterior, Food n Documentation Photographer.\r\n\r\nMembuka Biro Advertising di Kota Yogyakarta dan Magelang.

Selanjutnya

Tutup

Money

SPBU Pasti PAS???

16 Februari 2012   06:57 Diperbarui: 4 April 2017   17:04 1896
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13293673851885230169

Mengisi BBM, ya... aktifitas hampir setiap hari bagi kita yang membawa kendaraan jika ke luar rumah.SPBU terdekat mungkin paling masuk akal, dan sekarang hampir semua SPBU telah memiliki tanda PASTI PAS.(Ada yang biasa dan Gold :D) Sebuah sertifikasi dan Pertamina yang menjamin bahwa SPBU yang sudah memiliki tanda Pasti Pas akan mengisi BBM tepat takaran yang kita beli, plus dengan pelayanan ramah dari operator yang menyapa "mulai dari Nol ya pak/Bu". Juga jaminan bahwa tersedia printout digital dan bukan lagi tulis tangan yang bisa di manipulasi operator untuk "mark up" bagi sopir-sopir nakal. Komplit tersedia petunjuk acrylic diatas mesin pompa, siapa penanggung jawab SPBU tersebut dan No Telepon yang bisa dihubungi untuk complain. woow, sepertinya meyakinkan. Pengalaman saya akhir-akhir ini agak membuat meragukan controlling dari program sertifikasi yang sangat bagus tersebut.  Ini terjadi di SPBU yang ada tanda Pasti PAS. 1. Tidak PAS. modus operandinya adalah meredupkan lampu penunjuk digitalpada mesin. saya mengisi BBM sepeda motor saya di sebuah SPBU bertanda pasti pas, sampai giliran saya mengantri, sama sekali tidak ada sapaan mulai dari nol ya pak, selain itu posisi si operator berada diantara saya dengan mesin sehingga menghalangi pandangan saya pada angka digital mesin (yang juga sudah sangat susah dilihat karena sangat redup cahaya angkanya. yang terjadi adalah motor honda beat yang saya isi BBM sejumlah Rp. 12.000 tidak terisi full, hanya terisi setengah (dengan kapasitas tangki honda beat yang hanya 3 liter dan saya isi pada saat masih ada sisa di dalam tangki, mestinya setelah terisi maka indikator menunjuk panah full)  . prasangka saya adalah operator memprogram tidak sebesar nominal yang saya sebutkan, padahal saya membayar full. 2. di SPBU lain yang kali ini bahkan bertanda PASTI PAS GOLD, sama sekali tidak ada sapaan, senyum dll, yang ada adalah muka cuek dan BBM tumpah dan tercecer di sekitar lobang tangki, sebagian mengenai lipatan jas hujan. sepertinya service procedure bukan menjadi ruh dari operator tersebut. 3. pada saat saya bawa mobil, setelah selesai mengisi BBM dan saya minta print out (saya beli Rp. 50.000), ditawari oleh si operator "mau nota yang Rp. 100.000 pak? nambah 5.000 aja kok, tarif biasa". woooooowww.... sepertinya saya seperti sopir-sopir yang ternyata masih bisa mark up nota, modusnya adalah mereka mencetak nota atas pembelian BBM yang tidak diminta print outnya oleh konsumen. Hadeeeh..., keterlaluan sekali, sepertinya tanda dan semangat pelayanan Pasti Pas hanya diterapkan pada saat uji sertifikasi akan dilaksanakan. Kemana nih pengawas dan pemeriksa dari Instansi terkait. sebenarnya ada beberapa case lain yang saya alami, tapi tiga point tersebut kiranya cukup mengganggu pikiran saya. beberapa tips agar hal ini tidak terjadi pada rekan-rekan semua : 1. pemakai sepeda motor; berdirilah di lokasi yang memungkinkan anda melihat dengan jelas angka digital pada mesin, meski itu berakibat tidak nyaman pada saat anda mendorong maju motor anda untuk pembeli BBM berikutnya yang ada dibelakang anda. 2. ucapkan; "hati-hati jangan sampai tumpak ya mbak/mas BBM nya"  supaya mereka mengerjakan proses isi BBM dengan lebih rapi. 3. selalu minta print out dari pembelian BBM anda, hal ini untuk mencegah peluang si operator menyimpan print out anda dan ditawarkan kepada konsumen lainnya. hitung-hitung mempersempit kesempatan seseorangberbuat tidak jujur. Semoga bangsa ini segera cepat dewasa, kesejahteraan rakyatnya terpenuhi, sehingga praktek-praktek tersebut diatas tidak semakin menjadi dan merajalela. (mubazir sertifikasi Pasti Pas). kepada Instansi terkait, please ... dijaga dan diawasi dengan baik program yang sudah bagus tersebut. Bravo Kejujuran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun