Mohon tunggu...
Bagus Cahyono
Bagus Cahyono Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan

Berfikir kritis menolak anarkis

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Kota Tambun Satelit Jakarta

7 Juni 2016   13:46 Diperbarui: 7 Juni 2016   13:53 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sudah sepantasnya setiap wilayah yang berbatasan langsung dengan Ibukota Negara mendapat keistimewaan menjadi sebuah kota dilihat dari padatnya penduduk dan kemajuan daerahnya maka predikat kabupaten yang identik dengan penduduk yang jarang dan pertanian untuk daerah pinggir Jakarta sudah tidak layak lagi, seperti halnya Kota Tangerang Selatan maka Kota Tambun yang terdiri atas 4 kecamatan yaitu Kec. Tarumajaya, Kec. Babelan, Kec. Tambun Utara, dan Kec. Tambun Selatan sudah sepatutnya menjadi kota mandiri yang terpisah dari induknya kabupaten bekasi dengan semua potensi dan kemajuan wilayahnya yang begitu pesat tidak dapat diragukan akan dapat berdiri sendiri dan sudah mampu menghidupi masyarakatnya sendiri secara layak.

Selain wilayah tambun ada dua wilayah yang juga pantas menjadi Kota Satelit Jakarta yang baru yaitu Kota Tangerang Utara yang terdiri atas 4 kecamatan (Kosambi, Teluk Naga, Paku Haji, dan Sepatan Timur) dan Kota Cibinong yang terdiri atas 5 kecamatan (Gunung Sindur, Parung, Tajur Halang, Bojong Gede, dan Cibinong).

Bila semua terbentuk akan ada 7 kota penyangga ibukota salah satu fungsi kota penyangga ibukota adalah sebagai benteng atau perisai masuknya hal2 negatif yang dapat merongrong dan merusak kestabilan ibu kota negara jadi tanpa kota satelit yang melapisi luar ibukota negara pertahanan ibukota jadi tampak seperti bolong dan mudah ditembus unsur dari luar karena beberapa sisi ibukota masih berbatasan langsung dengan kabupaten yang mana kabupaten begitu luas dan otomatis pengawasannya lebih renggang daripada kota.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun