Forum kewaspadaan dini masyarakat merupakan lembaga atau wadah yang dibentuk untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap berbagai potensi ancaman seperti bencana alam, kriminalitas maupun isu sosial lainnya, FKDM berfungsi sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat untuk mengindentifikasi, menganalisis dan merespons ancaman yang mungkin tejadi lingkungan sekitar.Â
Tercantum di peraturan Menteri Dalam Negeri No 46 Tahun 2019 dijelaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam kewaspadaan dini dan uapaya mitigasi resiko. Dengan adanya FKDM ini diharapkan masyarakat lebih siap dan tanggap terhadap berbagai ancaman yang mungkin terjadi dilingkungan sekitar.Â
Penting bagi kita untuk memahami bahwa FKDM bukan sekadar lembaga formal, melainkan sebuah wadah untuk menggerakkan partisipasi masyarakat dalam identifikasi dan mitigasi risiko. Dalam praktiknya, forum ini seharusnya menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat dan pemerintah, sehingga informasi terkait potensi ancaman baik itu bencana alam, kriminalitas, maupun isu sosial dapat didistribusikan secara efektif. Tetapi, tidak semua daerah di Indonesia menunjukkan komitmen yang sama terhadap keberadaan FKDM. Banyak forum yang beroperasi tanpa dukungan yang memadai, baik dari sisi anggaran maupun pelatihan.Â
Selanjutnya Baru baru ini konflik sosial di masyarakat merupakan masalah yang sering di jumpai dan bisa muncul dari berbagai faktor, seperti perbedaan pendapat, budaya, atau kepentingan ekonomi. Menurut saya, konflik ini bisa sangat merugikan, tidak hanya bagi individu yang terlibat, tetapi juga bagi masyarakat secara keseluruhan.Â
Salah satu penyebab utama konflik sosial adalah kurangnya komunikasi yang baik. Ketika orang-orang tidak saling mendengarkan atau memahami perspektif satu sama lain, konflik mudah terjadi. Contohnya, seperti ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintah atau keputusan kelompok tertentu seringkali memicu protes atau kerusuhan. Jika tidak ditangani dengan baik, ini bisa berdampak negatif pada stabilitas sosial. Â
Dengan begitu ketika konflik yang sudah muncul, FKDM dapat berfungsi sebagai mediator. Mereka bisa memfasilitasi dialog antara pihak pihak yang berselisih, dan membantu mencari jalan keluar atau solusi yang saling menguntungkan kepada pihak terkait. Dengan mediasi yang baik dapat mengurangi ketegangan dan mendorong rekonsiliasi.Â
Oleh karenanya Masyarakat juga harus diberi pendidikan dan penyuluhan, FKDM berperan memberikan itu supaya masyarakat tau tentang pentingnya toleransi, kerukunan dan cara cara menyelesaikan perbedaan secara damai tanpa harus ada konflik konflik yang berkepanjangan. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat diharapkan potensi konflik dapat diminimalisir.Â
Dapat disimpulkan, secara keseluruhan FKDM banyak berperan dalam menangani konflik sosial di masyarakat. Dengan pendekatan yang proaktif, edukatif dan mediatif, FKDM dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih aman dan harmonis di masyarakat. Keberadaan nya sangat penting untuk menjaga stabilitas sosial dan mendorong perdamaian dilingkungan masyarakat. Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat memiliki potensi yang besar untuk menjadi garda terdepan dalam menghadapi berbagai ancaman. Namun, untuk mencapai hal tersebut, diperlukan komitmen dari semua pihak untuk mendukung dan mengembangkan forum ini. Hanya dengan kolaborasi yang baik, edukasi yang tepat, dan transparansi yang tinggi, FKDM dapat berfungsi dengan optimal. Mari kita wujudkan masyarakat yang tidak hanya waspada, tetapi juga proaktif dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H