Mohon tunggu...
Sar Yono
Sar Yono Mohon Tunggu... -

jogya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Sikap yang kurang Dewasa ditunjukan Oleh Banggar DPR

23 September 2011   01:53 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:42 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam proses penyidikan maka diperlukan alat alat bukti yang diperlukan untuk menguatkan pembuktian di Pengadilan Tipikor. Hal ini telah dilaksanakan oleh KPK yang memanggil para pimpinan Banggar untuk dimintai keterangan mengenai teknis pembahasan anggaran di DPR. Hal ini sah sah saja KPK melakukan pemeriksaan terhadap mereka bahkan untuk menguatkan dugaan korupsi yang terjadi di Banggar. Sebaliknya sikap kekanak kanakan ditunjukan oleh mereka yang duduk di Banggar dan yang lebih ironis mereka menuduh KPK mebuat sinetron kecil. Mereka menganggap Para pemimpin banggar tidak perlu diperiksa cukup memanggil staf yang ada di banggar. Mereka juga akan memboikot rencana pembahasan RAPBN 2012.

Seharusnya sebagai anggota Banggar memberikan contoh yang baik kepada masyarakat bahwa semua orang dinegeri ini tidak ada yang kebal hukum. Selain itu dalam pembahasan RAPBN merupakan kegiatan yang ditujukan kepada rakyat bahkan kepentingan yang lebih besar di negeri ini, kenapa mereka mengancam untuk tidak membahas RAPBN 2012. Seharusnya mereka ingat akan tujuan awal menjadi anggota dewan yaitu membela kepentingan rakyat, bangsa dan negara ini bukan membela kepentingan pribadi, partai dan kelompok.

Dari sekian kejadian yang menimpa bangsa kita terutama kasus korupsi maka diperlukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem dan kelembagaan di Negeri Ini. Masih banayk orang orang yang berkompeten di Negeri yang ingin menjadi wakil rayat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun