Mohon tunggu...
Bagas Satria Wicaksono
Bagas Satria Wicaksono Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Hukum

Kediri, 01 Januari 2000

Selanjutnya

Tutup

Politik

Hidup Merdeka dengan Berpolitik

9 September 2021   06:05 Diperbarui: 9 September 2021   06:09 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Apabila kita takut dalam berpolitik karna beranggapan politik itu kotor, penuh orang-orang jahat, seperti debu yang berserakan dimana-mana. bukankah kejahatan selalu ada dalam sebuah bidangnya (pekerjaan), orang jahat bukan berarti tidak dari kalangan politikus saja. Polisi, Jaksa, Dokter, Direktur, Pengusaha, bahkan Insinyur juga ada yang jahat dan curang dalam menjalankan profesinya. Artinya mau menjadi apa pun kita di dunia ini, bekerja dalam bidang apa pun kita hanya di berikan 2 pilihan, ingin menjadi orang baik atau menjadi orang jahat. Meskipun ada yang berkata lingkungan itu berpengaruh, tetapi yang menentukan diri kita sendiri, ya kan?

Contoh saja jika kita semua masih menolak berkecimpung dalam ranah politik. Bapak Presiden Republik Indonesia yang pertama, Ir. Soekarno, beliau adalah mahasiswa lulusan Teknik Sipil yang di mana berhasil mendapatkan gelar Insinyur, Bung Karno memiliki sifat pemberani, pemberontak, yang selalu tidak mau kalah dalam memperjuangkan kemaslahatan negara Indonesia. 

Beliau ingin bebas dari jerat tampar penjajahan belanda, beliau ingin masyarakat Indonesia mendapatkan hidup yang layak tanpa adanya antek-antek penindasan. Dan apa yang dilakukan Presiden Pertama Republik Indonesia itu? Ya benar, beliau ber-politik! Melakukan suatu perubahan dengan skala yang luas agar kita masyarakat Indonesia dapat merasakan bagaimana hidup dalam sebuah kebebasan. Sehingga perlu kita ingat politik yang baik itu berada di tangan orang yang baik.

Jadi masih mau beranggapan kalau politik itu kotor? Sebaiknya mengubah dulu cara pandang kita semua mengenai jati diri politik itu, sebelum kita semua mengubah praktik politik di negeri ini !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun