Mohon tunggu...
Bagas Prastowo
Bagas Prastowo Mohon Tunggu... Sales - Mahasiswa

Jakarta, Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Beradaptasi dengan Kebiasaan Baru di Masa Pandemi ini

4 November 2020   21:22 Diperbarui: 4 November 2020   21:29 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semenjak diumumkan nya kasus pertama Covid-19 pada bulan Maret 2020 oleh Bapak Presiden Joko Widodo, pemerintah terus berupaya melakukan langkah-langkah penanganan agar virus ini tidak semakin menyebar dan memakan korban jiwa. Berbagai cara kebijakan pemerintah di terapkan untuk menghadang laju penyebaran Covid-19 ini. Dari penerapan sosial distancing, sampai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai daerah.

Perubahan yang paling mencolok terlihat dari cara orang menjalani kehidupan sosial di masa pandemi seperti ini. Masyarakat sekarang, secara tidak langsung lebih mengandalkan teknologi digital untuk menjalani kehidupan sosial dan ekonomi di tengah kebijakan sosial distancing dan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar).

Gaya hidup anak milenial seperti sekarang ini, menjadikan mereka sibuk ber imajinasi dengan apa yang selama ini mereka lihat. Bahkan sosial media dianggap lebih menarik daripada kehidupan nyata. Namun, banyak juga mereka ini yang mencari kesibukkan lain di masa pandemi ini. Terutama dengan bersepeda, tren bersepeda ini terjadi dengan tanpa alasan.

Disaat mereka bingung mau ngapain lagi, ada beberapa orang yang iseng ngeluarin sepeda lamanya di gudang nya, untuk dipakai sepedahan sore-sore. 

Bahkan mereka yang tidak pernah bersepeda pun ikut serta meramaikan tren bersepeda ini. Tapi sangat di sayangkan juga, karna sesuatu hal yang muncul dengan cepat dan instan pasti akan hilang dengan cara yang sama. Mungkin saja tren bersepeda ini tidak akan bertahan lama, buktinya hanya di awal-awal PSBB saja tren ini ramai, ketika sudah masuk New Normal. Tren ini menjadi sepi lagi

Siapa sangka, tren ini justru berdampak baik untuk penjual sepeda di Indonesia. Permintaan sepeda dikabarkan melonjak di tengah wabah pandemi Covid-19 ini. Tren bersepeda ini pun cukup merata di berbagai kota di indonesia, dimulai dari Jakarta kemudian diikuti oleh beberapa kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Jadi buat temen-temen, yang bingung mau ngapain lagi di masa pandemi seperti ini, bersepeda adalah cara terbaik untuk mengisi waktu kalian. Dan jangan lupa untuk update instagram stories nya ya! :D

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun