Rekam jejak digital tidak akan hilang begitu saja, maka dari itu perlu bijaksana dalam mengelolanya. Karena secara tidak langsung ketika kita ingin membangun ketenaran, di situ juga kita akan membangun personal branding.Â
Personal branding sangatlah penting untuk bisa mendapatkan kepercayaan masyarakat karena dapat menentukan profesionalisme seseorang terhadap bidang tertentu.
Meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap suatu persona atau brand, maka akan diikuti meningkatnya ketenaran. Oleh sebab itu, ini akan menjadi sebuah tantangan bagi para konten kreator, influencer, dan marketer untuk membuat suatu kampanye marketing yang bersifat positif namun bisa menjadi viral. Perlu adanya kreativitas yang "liar" dan kebijaksanaan untuk bisa menggaet masyarakat, karena tujuan marketing, yaitu menarik perhatian.
Menurut pembaca, apakah viral merupakan cara yang paling efektif untuk mendapatkan ketenaran? Atau ternyata viral harus dikombinasikan dengan strategi lainnya untuk menjaga keberlangsungan dari branding? Lebih baik viral sebentar atau viral kemudian melakukan kampanye lainnya supaya tetap sustain?
Terima kasih sudah membaca
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI