Anies Baswedan, pemimpin bijaksana. Menyapa Jakarta dengan tangan penuh asa. Berjalan bersama, mengatasi ujian. Kota ini tumbuh dengan harapan.
Di pundaknya beban tugas berat. Membangun kesejahteraan, menatap masa depan yang cerah. Dengan kebijakan dan kerja kerasnya. Jakarta berkembang, semakin mempesona.
Di balik kritik dan sorotan terang,
Anies berupaya, menjaga keseimbangan yang adil. Puisi ini mengabadikan perjalanan, Pemimpin Jakarta, Anies Baswedan.
Anies Baswedan, capres berwibawa,
Berlenggak-lenggok di panggung demokrasi raya. Visi dan misinya, terukir jelas, Menyinari masa depan, di balik awan hitam.
Dalam pemilu 2024, harapan muncul,
Rakyat berseru, memandang ke depan penuh kemenangan. Anies, calon presiden dengan langkah mantap. Bertekad membawa perubahan, tangan terulur, harapkan cahaya.
Lewat pidato-pidato, kata-kata bijak terucap. Menginspirasi, menyentuh hati, membangun semangat. Demokrasi bergema di setiap suara,
Anies, capres yang mewakili, memimpin dengan bendera.
Di bawah langit biru, terbangkan cita-cita Anies Baswedan, capres pilihan hati. Pemilu 2024, panggung demokrasi bergemuruh. Anies, memimpin bangsa, membawa Indonesia sejahtera.***
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI