Mohon tunggu...
Badri Tamami
Badri Tamami Mohon Tunggu... Penulis - Masyarakat Gawai

Belajar menulis kata menjadi sebuah kalimat untuk sebuah paragraf

Selanjutnya

Tutup

Nature

Tanamlah Seolah-olah Kamu akan Hidup Selamanya

8 September 2024   19:30 Diperbarui: 8 September 2024   19:40 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kehadiran pepohonan maupun tanaman yang hijau selalu disebut dapat mengatasi polusi udara yang telah banyak melanda di beberapa wilayah negara di dunia, khususnya kota-kota besar yang minim penghijauan.

Menanam tanaman ibarat kita merawat kehidupan dimana kita tinggal. Kehidupan yang sehat berawal dari kecintaan akan tumbuhan hidup. Dari cinta di hati menjadi tindakan nyata. Mari kita merawat kehidupan di lingkungan kita masing-masing.

Beragam macam pepohonan khususnya trembesi atau pohon hujan maupun tanaman seperti lidah mertua, lidah buaya, lili, anggrek, mawar, dan beragam tanaman lainnya dipercaya mampu menyerap dan merekat polusi. 

Merawat tanaman menjadi semacam filter bagi debu yang beterbangan dan hendak masuk ke halaman. Oleh karena itu, perlunya penghijauan dalam menstabilkan iklim, sebab di kota-kota besar dengan tingkat polusi udara yang tinggi sudah semestinya mulai menanam beragam pohon dan tanaman di sepanjang jalan atau tempat-tempat tertentu untuk meminimalisir tingkat polusi udara.

Selain itu, perlunya mengenalkan bagian-bagian tumbuhan secara berkala agar anak-anak dapat merawat tumbuhan. Terdapat banyak rupa dalam satu tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun, ranting, dan buah yang masing- masing memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda- beda, dengan mengetahui bagian- bagian tumbuhan dan fungsinya, bertujuan agar dapat maksimal memanfaatkan berbagai macam tumbuhan dalam kehidupan sehari- hari.

Sayangi tumbuhan yang ada disekiar, tumbuhan juga makhluk hidup yang dapat dimanfaatkan manusia. Setiap kita dapat ambil satu peranan misalnya edukasi untuk mendorong penanaman tanaman/tumbuhan yang lebih banyak serta berkomitmen merawat dan menjaga lingkungan hingga mendorong perilaku yang lebih berkelanjutan dan peduli terhadap lingkungan agar anak-anak juga dapat mangenal, merawat, dan memelihara tanaman yang ada disekitar lingkungan, baik lingkungan rumah maupun lingkungan sekolah. 

Rasa kepemilikan dan tanggung jawab terhadap lingkungan yang dapat mendorong perilaku yang lebih berkelanjutan dan peduli terhadap alam serta dapat membantu meningkatkan kesadaran lingkungan dan memberdayakan individu untuk berkontribusi secara aktif mengurangi dampak pemanasan global juga memberikan sirkulasi udara lebih terjaga dan sejauh mata memandang pun penuh kesegaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun