Mohon tunggu...
Da Backpankers
Da Backpankers Mohon Tunggu... -

Simple Person, Love Travelling and easy going

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Curug Ciorok: Si Kecil yang Tersembunyi di Bogor

22 Juni 2015   15:19 Diperbarui: 4 April 2017   17:55 3053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah memasuki areal penambangan, situasi terlihat gersang dan tak ada rumah penduduk, namun ada beberapa penduduk setempat yang sedang bekerja menambang.

“Maaf pak...mau tanya kalau ke curug ciorok lewat mana ya ?”, tanyaku ke salah satu dari mereka.

“Ada di bawah, motornya diparkirkan saja disini”, ucap orang tersebut sambil menunjuk ke sebuah pos.

“Jalannya ke arah mana ya pak untuk ke curug ?”, tanyaku lagi.

“Nanti adek jalan lurus lalu belok kanan dan ikuti saja jalan tersebut”, ucap orang tersebut.

“Baik pak...terima kasih ya”, ujarku.

Saya segera memarkirkan sepeda motor di sebuah posko tempat para pekerja tambang beristirahat, kemudian melanjutkan jalan kaki dengan berbekal info yang kami dapat dari salah satu pekerja tersebut. Suasana gersang dan hujaman sinar matahari menyambut kedatangan kami, dengan mengikuti jalan setapak ukuran mobil, tampak bukit yang terpahat karena penambangan dan beberapa pekerja tambang yang sedang bekerja dengan semangat ataupun yang sedang istirahat menyambut kedatangan kami dengan senyuman ramahnya.

Brown canyon Rasa Bogor

Jalur trekking yang harus dilalui

Setelah memperhatikan dengan seksama di areal bukit tersebut, Lokasi ini hampir mirip dengan Brown Canyon yang terdapat di Semarang, namun pahatan-pahatan di areal ini jelas berbeda dengan Brown Canyon yang terdapat di Semarang, rencananya kami ingin langsung ke Curug Ciorok, namun kami menikmati areal Brown Canyon terlebih dahulu.

Dari kejauhan tampak para pekerja yang sedang beristirahat ataupun yang sedang bekerja memperhatikan keberadaan kami yang sedang mendokumentasikan lokasi tersebut dalam bentuk photo. Lokasi ini tampaknya terisolasi dari keramaian, tak banyak orang yang mengunjungi areal ini, suasana yang gersang dan tertutup oleh perkebunan membuat lokasi ini cukup tersembunyi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun