Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah elemen kunci dalam memajukan ekonomi lokal. Mahasiswa mulai memainkan peran yang semakin penting dalam mengembangkan UMKM di komunitas mereka.
Sejumlah perguruan tinggi dan universitas telah merespons tren ini dengan mengembangkan program-program kewirausahaan yang kuat. Mahasiswa memiliki akses ke pelatihan kewirausahaan, bimbingan, dan sumber daya untuk membantu mereka memulai atau mengembangkan UMKM mereka sendiri. Ini adalah langkah krusial dalam memungkinkan mahasiswa untuk terlibat dalam perekonomian lokal.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jabar, Cucu Sutara, dalam pelatihan kewirausahaan sekaligus penandatangan MOU di Universitas Islam Sunan Gunung Djati Bandung (18/10/2023), mengemukakan bahwa ia akan berperan sebagai pengasuh bagi mahasiswa dengan memberikan pelatihan mengenai kewirausahaan terutama di sektor digital.
Mahasiswa sering kali membawa semangat inovasi ke dalam bisnis lokal. Mereka cenderung berpikir kreatif dan mengenalkan teknologi baru yang belum terpikirkan sebelumnya. Selain kesibukannya dalam kuliah, para mahasiswa pun menuangkan idenya untuk menunjang kehidupan sehari-hari mereka.
Contohnya saja, melalui grup WA, mahasiswa memiliki ragam untuk mengembangkan ide yang dimiliki dengan menjual apapun, seperti makanan homemade, kerudung, app premium, reseller barang, dan masih banyak lagi.
Bahkan, sejumlah mahasiswa membuat grup yang menawarkan jasa ojek online, dengan istilah Mahasiswa Ngojek (MAJEK) tanpa menggunakan aplikasi, para mahasiswa ini menyebarkan tautan ke beberapa grup yang kemudian telah menjangkau satu universitas.
Dengan semakin maraknya peran mahasiswa dalam mendukung UMKM, kita dapat melihat masa depan yang cerah bagi pertumbuhan ekonomi lokal. Mahasiswa membawa inovasi, semangat wirausaha, dan semangat keberlanjutan yang dapat membantu memajukan bisnis kecil dan menengah. Ini adalah contoh nyata dari bagaimana pendidikan dapat berperan dalam mengubah masyarakat dan perekonomian lokal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H