Produk camilan permen jelly yang mengandung antioksidan dari tanaman krokot dan daun sirsak ini dapat berpotensi sebagai produk sediaan selain obat yang sangat bermanfaat bagi tubuh, namun masih perlu dilakukan uji-uji lain yang mendukung potensi camilan permen jelly ini.
Oleh karena itu, kami sebagai salah tim PKM mahasiswa UNS berharap produk camilan permen jelly yang dinamai “Potaca Candy” dapat diterima dan dapat dijangkau masyarakat luas.
Produk permen jelly “Potaca Candy” juga diharapkan dapat menjadi inovasi produk cemilan sehat yang memiliki potensi untuk dikembangkan.
Menurutnya, produksi pembuatan permen jelly “Potaca Candy” telah dilaksanakan mulai bulan Juli-sekarang. Dengan tiga tahap pembuatan yang terdiri dari produksi, pengemasan dan pemasaran. Serta pelaksanaan produksi yang dilakukan secara luring di daerah Solo.
“Potaca Candy dengan menambahkan ekstrak tanaman krokot dan daun sirsak yang terbuat dari bahan-bahan alami menjadi daya tarik dan pasar tersendiri, sehingga menjadi peluang usaha dalam meningkatkan perekonomian kreatif”, pungkas Roro.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H