Mohon tunggu...
Azzira
Azzira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Jakarta

Hai! Perkenalkan nama saya Azzira, saat ini saya berstatus sebagai mahasiswa aktif di Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Jakarta, semester 3

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kerikil-Kerikil di Dunia Media Massa

9 Desember 2021   11:47 Diperbarui: 9 Desember 2021   11:57 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber diskominfo.natunakab.go.id 

Di zaman generasi milenial kita sebagai anak muda harus mulai mencari informasi sebanyak mungkin tentang segala kejadian yang ada di negara kita, dan utuk mengetahui informasi tersebut, dengan teknologi yang sudah berkembang pesat di Indonesia itu sangat membantu apapun informasi yang kita butuhkan, awal di mana sebelum adanya media massa. Radio adalah informasi untuk orang melakukan komunikasi, dari hiburan, musik, dan berita, yang biasa masyarakat dari kalangan bawah sampai kalangan atas dimana radio satu-satunya hiburan masyarakat.

Pada tahun 1980 dimana media cetak seperti koran, majalah mulai di gemari oleh masyarakat, karena bisa di bawa kemanapun, dan juga artikel yang ada di koran dan majalah, bisa memberikan informasi kepada masyarakat mengenai berita-berita yang sedang terjadi tentang berbagai berita yang di sajikan berupa politik, olahraga, lifestyle, food, health dll.

Koran dan majalah sampai saat ini masih di pertahankan walaupun dengan perkembangan zaman dimana, koran dan majalah mulai kurang peminatnya di karenakan dengan adanya media digital di zaman sekarang. Masyarakat sekarang lebih sering menggunakan teknologi dalam mengerjakan apapun, lebih mudah dan praktis mereka bisa dengan cepat dapat melihat informasi yang sedang update hari ini, Disinilah awal mula kerikil-kerikil di dunia media massa.

Pengusaha koran dan majalah mengubah strategi pemasaran mereka dengan mengikuti zaman milenial ini. Dari nama, koran mempunyai sebuah channel tv, dan youtube. Dengan adanya media digital ini semua pengusaha media massa bersaing agar tidak di tinggalkan oleh masyarakat, tanpa meninggalkan misi, visi program yang mereka buat namun di buat dengan sesuai keinginan pemirsanya, dan mengikuti trend yang ada namun tidak menyimpang dari karakteristik yang sudah mereka pertahankan.

Sumber Geotimes
Sumber Geotimes
Dengan berjalannya zaman teknologi tentang komunikasi berkembang pesat dimana per televisian swasta meramaikan channel program TV. Walaupun TV ramai di masyarakat, radio masih diterima sampai saat ini karena bisa dinikmati dimanapun, dan sekarang yang sedang ramai media massa digital seperti aplikasi tiktok, youtube, dan Instagram. Dimana generasi milenial ini dapat mengekspresikan diri mereka lewat konten-konten yang mereka buat dengan sekreatif mungkin, agar dapat menghasilkan hasil yang menghibur, dan mengedukasi masyarakat.

Persaingan yang sangat ketat pada media massa maka dalam membuat suatu program di perlukan tim yang kompak dari produser, redaksi, tim kreatif, jurnalis, dan para wartawan. Dimana mereka mencari berita yang fakta, aktual, dan terpecaya. Di sinilah perjuangan seorang jurnalis, dan wartawan umtuk mencari sebuah berita yang akan di informasikan kepada masyarakat. Dengan berbagai macam kendala di lapangan namun mereka tetap semangat demi program yang dibuat agar sesuai yang di inginkan oleh khalayak.

Bagaimana portal berita mempertahankan karakteriktik mereka walaupun selera masyarakat suka berubah-ubah. Setiap portal berita mempunyai caranya masing-masing untuk tetap mempertahankan karakteristik media mereka dengan terus melihat trend apa saja yang sedang viral, tetapi tidak menyimpang dari kode etik.

Para kaum milenial yang ingin lebih mengetahui media massa, jangan takut dengan kerikil-kerikil yang ada tetap semangat jika ingin terjun di dunia media massa, di zaman digital ini banyak peluang bagi milenial untuk mengembangkan bakat di bidang komunikasi. Karena sudah banyak sarana dan prasarana, kalian lebih mudah untuk meneruskan ide-ide atau konten baru di media massa, dan pemirsa menunggu gebrakan dari kita.

Inilah dunia media massa yang terus berjalan dengan perubahan zaman, namun zaman yang semakin menuntut para generasi mudanya untuk terus berpacu dengan teknologi agar kerikil yang ada di media massa bisa diatasi dan akan lebih maju lagi, dan sejarah media massa akan tetap selalu memberikan informasi yang aktual. Sehingga media massa tidak di tinggalkan oleh masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun