Mohon tunggu...
Azzam Ulya
Azzam Ulya Mohon Tunggu... Mahasiswa - pelajar

hobi nulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Opini Urgensi Mahasiswa dalam Era Digital

27 Agustus 2024   10:07 Diperbarui: 27 Agustus 2024   10:35 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Opini urgensi mahasiswa dalam era digital

Dalam era digital yang serba cepat ini, mahasiswa menghadapi tantangan dan peluang baru yang sangat signifikan. Urgensi mahasiswa untuk beradaptasi dan memanfaatkan kemajuan teknologi menjadi semakin jelas, karena perubahan ini mempengaruhi hampir semua aspek kehidupan akademis dan profesional mereka. Dalam konteks ini, ada beberapa alasan mengapa peran mahasiswa dalam era digital sangat krusial.

 

Pertama-tama, akses informasi yang melimpah merupakan salah satu keuntungan terbesar dari era digital. Mahasiswa kini dapat mengakses beragam sumber daya akademis, jurnal, dan materi pendidikan dari seluruh dunia dengan mudah. Internet, perpustakaan digital, dan berbagai platform pembelajaran online menyediakan peluang untuk memperluas wawasan dan pengetahuan secara lebih luas dan mendalam dibandingkan sebelumnya. Namun, dengan adanya akses yang begitu besar, mahasiswa juga dihadapkan pada tantangan untuk menyaring informasi yang benar dan relevan. Oleh karena itu, kemampuan untuk mengevaluasi sumber informasi dan berpikir kritis menjadi keterampilan yang sangat penting di era digital.

 

Kedua, keterampilan teknologi menjadi sangat penting dalam dunia kerja saat ini. Banyak profesi kini membutuhkan pemahaman yang baik tentang teknologi dan kemampuan untuk menggunakan berbagai alat digital. Mahasiswa yang mampu menguasai keterampilan seperti analisis data, pemrograman, dan penggunaan perangkat lunak canggih akan memiliki keunggulan kompetitif di pasar kerja. Selain itu, digitalisasi juga mengubah cara kerja banyak industri, mempengaruhi cara orang berkolaborasi, berkomunikasi, dan menyelesaikan tugas. Mahasiswa yang cepat beradaptasi dengan perubahan ini akan lebih siap menghadapi tuntutan dunia kerja yang terus berubah.

 

Ketiga, media sosial dan platform digital telah merubah cara kita berinteraksi dan membangun jaringan. Mahasiswa dapat memanfaatkan platform ini untuk membangun koneksi profesional, bergabung dengan komunitas yang relevan dengan bidang studi mereka, dan mendapatkan peluang kerja atau magang. Namun, penggunaan media sosial juga memerlukan kehati-hatian. Reputasi online mahasiswa dapat mempengaruhi pandangan calon pemberi kerja dan institusi pendidikan. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk menjaga citra diri mereka secara digital dan menggunakan platform tersebut secara bijak.

 

Keempat, era digital juga membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat dalam gerakan sosial dan politik dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya. Media sosial memungkinkan mahasiswa untuk menyuarakan pendapat, berpartisipasi dalam kampanye sosial, dan berkontribusi pada perubahan masyarakat dengan cara yang lebih luas. Namun, keterlibatan ini juga memerlukan kesadaran akan dampak dari pernyataan dan tindakan mereka di dunia maya. Pendidikan mengenai etika digital dan tanggung jawab sosial menjadi semakin penting agar mahasiswa dapat berkontribusi secara positif tanpa mengabaikan risiko dan konsekuensinya.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun