Aku berada di ruang setengah terang, beralas karung, berselimut sarung berwarna cokelat pudar.
Aku di tatap dinding, mata mereka terlihat sinis. Hidung mereka mengendus bau busuk dari tubuhku.
Bau busuk: dari kesendirian, dilalerin pertanyaan: kapan menikah.
Aku termenung dalam ruangan dengan sebaris doa makan dan doa sebelum tidur. Agar makanku lahap dan tidurku nyenyak di ruangan setengah reyot.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!