Pada senin pagi tentara Israel telah  mengebom bangunan di jalur Gaza tengah, dimana bangunan tersebut dihuni oleh 60 warga sipil diantaranya wanita dan anak-anak yang mengakibatkan banyak korban serta luka-luka.
Seorang junalistik Palestina mengatakan bahwa pesawat Israel mengebom bangunan sipil di wilayah Al-Zawaida, sebelah barat Kamp tempat pengungsian Palestiama Nuseirat di jalur Gaza tengah. Menurut saksi mata yang menjadi sasaran dalam pengeboman  adalah bangunan dengan tinggi lima lantai yang dihuni sekiar 60 warga sipil, termasuk penduduk yang mengungsi dari Kota Gaza, tidak hanya itu para saksi juga menyatakan bahwa infastruktur telah hancur total, para kru tim sar atau tim pertahanan sipil berupaya untuk menemukan korban jiwa yang meninggal  dan mengevakuasi korban yang terluka parah.
Kantor kabar berita resmi Palestina (Wafa) mengabarkan, pengebomam udara yang dilakukan oleh Israel terbagi di bebrapa wilyah Gaza seperti darah Khan Yunis selatan jalur Gaza, sebelah timur kota Gaza, kamp Al-Maghazi dan lingkungan Al-Suja'iya dan Jabalia kamp utara jalur Gaza.
Sumber resmi Palestina dan internasionalisme melaporkan, sejak tanggal 7 Oktober korban telah mencapai 17.997 jiwa dan 49.229 terluka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H