Buntul Rintis, destinasi wisata hits di Aceh Tengah yang terletak di Desa Tensaren, Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah, pernah menjadi salah satu tempat favorit bagi para penggemar pemandangan dan fotografi. Dikenal dengan berbagai spot foto menarik dan pemandangan spektakuler, Buntul Rintis menawarkan pengalaman yang tidak terlupakan bagi para pengunjung.
Buntul Rintis terletak pada ketinggian 1.730 MDPL, berada di jalur yang sama menuju Pantan Terong. Destinasi ini dilengkapi dengan fasilitas seperti tempat parkir, toilet, dan caf, yang memudahkan pengunjung menikmati waktu mereka di sini. Jalan menuju Buntul Rintis cukup menanjak, sehingga sangat penting untuk memastikan rem mobil dalam kondisi baik agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Spot-spot foto di Buntul Rintis sangat beragam, mulai dari spot foto kupu-kupu, sepeda gantung, sangkar burung, pintu rumah, hingga kincir angin. Semua ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk menangkap momen-momen indah dengan latar belakang pemandangan yang memukau.
Dari Buntul Rintis, pengunjung dapat menikmati keindahan Kota Takengon dari ketinggian, rumah rumah tampak berjejer rapi dibawah sana diantara pepohonan yang menghijau. Pemandangan Danau Lut Tawar yang indah, hamparan sawah yang hijau, dan gunung-gunung yang menjulang tinggi menciptakan panorama yang menakjubkan.
 Menikmati segelas espresso dan kentang goreng sambil duduk di kursi yang menghadap ke danau adalah salah satu cara terbaik untuk meresapi keindahan alam dari tempat ini. Atau, pengunjung juga bisa memilih untuk bersantai di area lesehan di atas rumput sintetis yang didalamnya meja meja yang tersusun rapi dan ditanami pohon ketapang kencana, walaupun pohonnya belum terlalu besar untuk peneduh, juga dibuat pengaman dari pagar kayu yang memanjang terdiri dari beberapa bilah kayu yang dicat hitam tapi membuat view di lesehan ini tampak indah, ditambah dengan latar danau lut tawar.
Namun, kunjungan kami ke Buntul Rintis di awal tahun 2024 membawa kejutan yang menyedihkan. Begitu tiba di lokasi, kami mendapati bahwa Buntul Rintis yang dulu sangat indah kini sudah berubah drastis. Caf dan berbagai wahana yang dulu ada sudah tidak ada lagi, semuanya telah dibongkar dan hanya tersisa tanah kebun. Pemandangan yang sebelumnya penuh dengan kegembiraan dan keindahan kini meninggalkan kenangan yang penuh harapan akan pemulihan dan perubahan.