Moment lebaran merupakan sebuah perayaan bagi seluruh umat muslim diseluruh dunia, berbagai macam cara orang-orang untuk menyambut perayaam tersebut dengan salah satunya berbelanja kebutuhan untuk hari raya, seperti membeli kue lebaran, kebutuhan rumah, hingga baju dan sepatu lebaran.
Maka dari itu moment lebaran yang sangat ditunggu-tunggu ini menjadi ajang orang-orang untuk berbelanja berbagai kebutuhan fashion, mulai dari gamis, kerudung, baju koko, hingga sepatu ataupun sendal.
Sumber: Bangkapos.com
Sudah menjadi tradisi bagi setiap keluarga Indonesia berbelanja pada saat sebelum hari raya tiba, banyak toko-toko atau pusat perbelanjaan berlomba-lomba memberikan diskon dan promosi untuk konsumen supaya menarik perhatian bahkan meningkatkan pembelian.
Perilaku konsumen di Ramayana selama Lebaran melibatkan peningkatan pembelian pakaian baru, barang-barang kebutuhan rumah tangga, dan makanan khusus untuk perayaan. Ini juga bisa mencakup pembelian kue-kue khas Lebaran, parcel Lebaran, dan dekorasi rumah, ditambah lagi dengan tamabahan berbagai macam diskon penawaran yang menarik, sehingga konsumen dapat dengan mudah membeli berbagai macam kebutuhannya untuk hari raya.
Selama Lebaran, perilaku konsumen cenderung meningkat karena banyak orang mempersiapkan diri dengan membeli pakaian baru, hadiah, makanan khusus Lebaran, dan barang-barang kebutuhan rumah tangga. Ada juga tren peningkatan pembelian oleh konsumen untuk mempercantik rumah dan menyambut tamu yang berkunjung. Selain itu, pembelian parsel atau hadiah untuk keluarga dan kerabat juga menjadi bagian penting dari perilaku konsumen selama periode ini.
Antusiasme masyarakat Indonesia terhadap penawaran menarik seperti diskon dll, menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen, terlebih lagi store Ramayana yang sudah lama menjadi tujuan utama pusat perbelanjaan atribut yang lengkap serta terjangkau.
