Mohon tunggu...
Azriel Rachman
Azriel Rachman Mohon Tunggu... Foto/Videografer - PUMKM Indonesia

Saya seorang freelance

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Iyus Belovo Gultom: Keberanian Melahirkan Harapan

23 Februari 2024   21:35 Diperbarui: 23 Februari 2024   21:37 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Iyus Belovo Gultom, seorang motivator dan pemateri yang lahir di Bogor pada tanggal 29Maret 1975, telah menjelma menjadi salah satu tokoh yang penting di masyarakat. Memulaiperjalanan hidupnya di kota kecil yang kaya akan budaya, Iyus Belovo Gultom tumbuh dalam lingkungan yang memupuk nilai-nilai seperti kreativitas, kesederhanaan, dan semangat untuk
terus berkembang.


Sebagai mantan mahasiswa Universitas Indonesia jurusan Grafika Penerbitan, Iyus Belovo
Gultom telah menunjukkan ketertarikannya pada dunia seni dan desain sejak dini. Di bangku
kuliah, ia meraih pengetahuan dan keterampilan yang kuat dalam bidang tersebut, yang
kemudian membantunya memasuki dunia profesional dengan langkah yang mantap.


Namun, keberhasilan Iyus tidak hanya terbatas pada bidang akademik. Ia juga memiliki bakat
dalam berbicara dan memotivasi orang lain. Kemampuannya untuk berkomunikasi dengan baik
dan memberikan inspirasi kepada orang lain membuatnya menjadi sosok yang dicari dan
dihormati dalam berbagai acara. Seiring berjalannya waktu, Iyus Belovo Gultom telah menjadi
pilihan utama sebagai pemateri dalam seminar, pelatihan, dan acara motivasi di berbagai
tempat.

Namun, keberhasilan Iyus tidak berhenti di sana. Ia juga telah menjelma menjadi seorang
profesional yang diakui dalam dunia industri kreatif di Indonesia. Dengan keterampilan dan
pengetahuannya yang luas dalam bidang grafika dan penerbitan, Iyus telah menciptakan
berbagai karya yang menginspirasi dan memikat banyak orang.


Kiprahnya tidak hanya terbatas pada ruang lingkup lokal. Iyus Belovo Gultom juga telah
menjadi figur yang dihormati dalam skala nasional, dengan kontribusinya yang signifikan
dalam mengembangkan industri kreatif di Tanah Air. Melalui karya-karya dan penampilannya
dalam berbagai acara, ia terus menginspirasi generasi muda untuk mengejar impian mereka
dan mengembangkan bakat kreatif mereka.


Dengan dedikasi, kerja keras, dan semangat untuk terus belajar dan berkembang, Iyus Belovo
Gultom telah membuktikan bahwa tidak ada yang tidak mungkin dicapai. Melalui keterampilan
dan bakatnya, ia telah membawa warna baru dalam dunia motivasi dan kreativitas, membantu
orang lain untuk menemukan potensi terbaik mereka dan menginspirasi perubahan positif
dalam masyarakat. Iyus Belovo Gultom bukan hanya menjadi sosok yang penting di
masyarakat, tetapi juga teladan bagi generasi mendatang yang ingin menggapai impian mereka
dengan semangat dan tekad yang kuat.

Kehidupan yang Ia Ambil


Filosofi kehidupan yang dianut oleh Iyus Belovo Gultom tergambar dari kisah perjalanan
hidupnya yang penuh dengan semangat dan keberanian untuk mengejar passion-nya. Ia
memilih untuk tidak terjebak dalam belenggu ekspektasi sosial yang mengharuskan seseorang
lulus dari universitas terkemuka seperti Universitas Indonesia untuk meraih sukses. Baginya,
keberanian untuk mengambil risiko dan mengejar impian lebih berharga dari sekadar mengikuti
alur yang sudah ditentukan.

Meskipun tidak lulus dari Universitas Indonesia, Iyus Belovo Gultom tidak menyerah pada
kehidupan. Selama masa kuliah, ia telah mendapatkan pekerjaan yang membuka pintu peluang
baru baginya. Keputusannya untuk drop out dari perguruan tinggi bukanlah tanda kegagalan,
tetapi merupakan langkah berani untuk mengejar panggilan hatinya dalam dunia kreatif.

Keputusan yang Ia Ambil


Salah satu keputusan penting yang diambil oleh Iyus Belovo Gultom adalah untuk mengikuti
panggilan passion-nya dalam industri kreatif. Meskipun awalnya memulai dengan menjual
desain dan membuat majalah iklan di area Bogor, kini ia telah menemukan panggilannya
sebagai seorang pemimpin di industri tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun