Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan
Penentuan Kuota Penangkapan dengan membatasi jumlah tangkapan ikan untuk mencegah eksploitasi berlebihan (overfishing).Pengaturan Alat Tangkap dengan melarang penggunaan alat tangkap destruktif, seperti pukat harimau atau bahan peledak.Pengaturan Musim Penangkapan dengan melindungi populasi ikan dengan mengatur musim tangkap, terutama selama masa pemijahan.
- Pengembangan Teknologi Ramah Lingkungan
Energi Laut Berkelanjutan dengan mengembangkan teknologi energi laut (seperti energi pasang surut atau ombak) yang tidak merusak lingkungan.Akuakultur Berkelanjutan dengan meningkatkan produksi ikan melalui budidaya ikan yang ramah lingkungan untuk mengurangi tekanan pada stok ikan liar.
- Pemulihan Ekosistem Laut
Restorasi Mangrove dengan menanam kembali hutan mangrove yang berfungsi sebagai pelindung alami pesisir dan habitat bagi berbagai spesies.Transplantasi Terumbu Karang dengan membangun kembali terumbu karang yang rusak untuk mendukung habitat laut.Pemeliharaan Padang Lamun dengan menjaga keberadaan padang lamun sebagai penyerap karbon dan habitat biota laut.
      Sumber daya kelautan adalah aset yang sangat berharga bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Laut menyediakan sumber daya hayati seperti ikan, rumput laut, dan terumbu karang, serta sumber daya non-hayati seperti minyak bumi, gas alam, dan mineral. Selain itu, laut juga menawarkan jasa lingkungan yang tak ternilai, seperti pengaturan iklim, ekowisata, dan jalur transportasi.Namun, sumber daya ini menghadapi berbagai ancaman, termasuk eksploitasi berlebihan, pencemaran, perubahan iklim, dan kerusakan habitat. Oleh karena itu, upaya pelestarian melalui pengelolaan yang berkelanjutan, konservasi, pengurangan pencemaran, dan edukasi masyarakat menjadi sangat penting.Dengan pengelolaan yang bijaksana dan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga internasional, sumber daya kelautan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan untuk mendukung kesejahteraan manusia tanpa mengorbankan kelestarian ekosistem laut. Laut yang terjaga kelestariannya akan terus memberikan manfaat bagi generasi saat ini dan masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H