Mohon tunggu...
azmil laili
azmil laili Mohon Tunggu... Guru - bebas

kegagalan merupakan keberhasilan yang tertunda

Selanjutnya

Tutup

Diary

menjadi ibu tidak mudah, tapi aku bisa

9 Juli 2024   15:29 Diperbarui: 9 Juli 2024   15:34 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.facebook.com/dekoruma/photos

---

Menjadi ibu adalah salah satu peran paling mulia dan penuh tantangan yang bisa dialami seorang wanita. Setiap hari dimulai lebih awal dan berakhir lebih larut dibandingkan kebanyakan orang. Tugas-tugas rumah tangga, merawat anak-anak, serta menjaga keharmonisan keluarga menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Ada banyak momen di mana saya merasa lelah, baik fisik maupun emosional. Bayi yang menangis di tengah malam, anak-anak yang berdebat tanpa henti, rumah yang selalu berantakan, dan tekanan untuk selalu tampil sempurna sering kali membuat saya merasa kewalahan. Namun, di tengah semua itu, ada kekuatan luar biasa yang datang dari cinta kepada anak-anak dan keluarga saya.

Setiap senyuman, pelukan, dan tawa mereka menjadi pengingat bahwa semua usaha dan pengorbanan ini tidak sia-sia. Anak-anak saya adalah sumber kebahagiaan dan motivasi terbesar. Melihat mereka tumbuh, belajar, dan bahagia adalah hadiah yang tak ternilai harganya.

Tentu saja, saya tidak bisa melakukannya sendirian. Dukungan dari suami dan keluarga sangatlah penting. Kami berbagi tugas rumah tangga dan saling menguatkan saat salah satu dari kami merasa lelah. Komunikasi dan kerja sama menjadi kunci agar semuanya berjalan lancar.

Selain itu, saya juga belajar untuk memberikan waktu bagi diri sendiri. Meskipun sulit, saya menyadari bahwa menjaga kesehatan dan kebahagiaan pribadi adalah penting agar bisa memberikan yang terbaik bagi keluarga. Beristirahat sejenak, menikmati hobi, atau sekadar membaca buku favorit bisa memberikan energi baru untuk menghadapi tantangan selanjutnya.

Menjadi ibu adalah perjalanan panjang yang penuh liku-liku. Setiap hari membawa pelajaran baru dan kesempatan untuk menjadi lebih baik. Tidak ada yang sempurna dalam menjalani peran ini, dan itu tidak apa-apa. Yang terpenting adalah cinta dan dedikasi yang kita berikan.

Saya percaya, meskipun menjadi ibu tidak mudah, dengan cinta, ketekunan, dan dukungan, saya bisa. Saya bisa melewati hari-hari sulit, saya bisa memberikan yang terbaik bagi anak-anak saya, dan saya bisa menjadi ibu yang mereka butuhkan. 8724

---

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun