Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Love

Cintai Batik Sepenuh Hati

3 Februari 2021   15:51 Diperbarui: 3 Februari 2021   16:09 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cinta ini
Jadi malam panas
Yang mengalir di tinta
Canting
Kau teteskan
pada setiap luka terbuka
Motif batik truntum
Yang rumit
Dan perlu kesabaran
Mengendalikan nafsu ingin
Pas waktu
Pas rasa
Tak berlebihan indahnya,
cukup
Asal mata jadi teduh
Melihatnya
Cukup sudah
Asal tiap liku
Detail batiknya
Sewarna
Gradasi coklat jiwa

Demikianlah cinta
Amat sederhana
Amat dalam maknanya
Hanya dalam selembar kain putih
Yang kau olah
Jadi batik tulis
Terindah
Yang pernah kulihat
Mbakyu

Lalu nanti
Ketika kain batik jadi
Kubawa ke ibukota
Dari kota Sala
Akan jadi pelengkap 

Adi busana jawa
Yang kucinta

Tapi sebagaimana cinta
Baru menatap proses
Membatiknya
Lalu melihat hasilnya
Lalu menyentuhnya
Saat rindu
Irama keraton Surokkarta Hadiningrat
Kain batik ini
Jadi media penyejuk
Penghubung rasa kuno
Kini

Sedang cinta
Tak kenal waktu
Ia ada sebelum kita ada
Ia sebab semua ada
Juga musabab
Semua hilang
Tak terbilang
Tak berbilang,
Itulah takdir cinta jati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun