Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Duri Setengah Abad

3 Januari 2021   18:36 Diperbarui: 3 Januari 2021   19:44 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiba tiba
Sudah setengah abad
Sepasang kaki mungil ini
Melangkah riang
Melewati onak duri
Batu licin
Sungai
Waktu

Apakah sudah sampai
Di tujuan hakiki
Atau ngaso
Berhenti
Di perhentian semu

Mengaduk kopi
Menikmati kehangatan
Selepas berburu
Mencari jejak
Mengumpulkan tanduk
Dan gigi
Sasaran peluru
Panah ambisi

Pencapaian setengah abad
Bukanlah perjalanan remeh
Memberi arah pasti
Pada perjalanan
Pulang pergi
Tak berjeda

Saat sampai
Di hukit 50
Pulanglah
Menetap
Di puncak tertinggi
Kerendahan hatimu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun