Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Paseban Jati Membasuh Hati

27 Desember 2020   23:45 Diperbarui: 28 Desember 2020   01:00 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paseban jati setia hati (istimewa) 

Kemarin belum
Ada
Mushola
Saat aku lewat
Padepokanmu,

Sore ini
Sudah berdiri gagah
Indah elok
Dan akbar
Lumbung akhirat berukir
Dari kayu jati

Lalu para sepuh
Berkumpul
Diskusi
Para sesepuh
Bermusyawarah di tempat sepi
Memilih nama mushola
Terbaik
Paseban Jati
Setia Nala
Atau Setiyo Nolo

Kesetiaan hati pada tingkat Tertinggi
Hanya manembah
Bersujud pada gusti
Mahabah
Mencari jalan cinta
Pulang sejati

Menjelang senja
Matahari jatuh
Dibalik mushola kayu
Coklat tua
Diputuskan memakai
Nama elok
Agung
Mushola Paseban Jati
Agar umat Tuhan
Senang kumpul
Dan cengkrama
Didalam paseban hangat
Pelukan gusti
Demi menemukan jalan
Sejati

Pulang
Pergi
Ke relung
Dalam sanubari
Di Paseban Jati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun