Mohon tunggu...
azka
azka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Nusa Putra

Seorang mahasiswa jurusan Manajemen di Universitas Nusa Putra yang memiliki minat mendalam pada Manajemen SDM, Keuangan dan Strategi Operasional. Berusaha menerapkan konsep manajemen dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai hasil yang optimal.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Organisasi dalam Kehidupan: Mencapai Tujuan Bersama dengan Efektif

21 Januari 2025   18:09 Diperbarui: 21 Januari 2025   18:09 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Hubungan Kerja Organisasi (Sumber Foto: Satujam.com) 

Desain Organisasi

Desain organisasi adalah merupakan sisi lain dalam manajemen organisasi dalam arti suatu organisasi dalam pelaksanaannya dapat dikoordinasikan untuk mencapai tujuan. Setiap organisasi memiliki struktur unik meskipun terdapat elemen inti yang sama. Menurut Henry Mintzberg, ada lima unsur inti dalam organisasi:

  • Operating Core: Pegawai yang melaksanakan pekerjaan dasar terkait produksi dan jasa.
  • Strategic Apex: Pimpinan puncak yang bertanggung jawab atas keseluruhan organisasi.
  • Middle Line: Pimpinan menengah yang menghubungkan kelompok pelaksana dan strategis.
  • Techno Structure: Kelompok analis yang mengelola standar prosedur operasional (SOP).
  • Support Staff: Unit staf yang memberikan dukungan tidak langsung pada organisasi.
  • Desain organisasi penting karena memberikan kerangka kerja yang mendukung tujuan strategis perusahaan.
  • Mencapai Keunggulan Kompetitif
  • Mengacu pada Kontingensi
  • Mengatur Perbedaan/Diversity
  • Peningkatan Efisiensi
  • Peningkatan Motivasi
  • Pengendalian Lingkungan
  • Penyempurnaan Koordinasi dan Kolaborasi
  • Mengembangkan Strategi Implementasi

Desain Organisasi dan Perilaku Karyawan

Struktur organisasi memengaruhi karyawan berdasarkan preferensi individu. Dalam struktur mekanistik, karyawan yang menyukai rutinitas merasa lebih puas, sementara yang lebih menginginkan fleksibilitas lebih cocok dengan struktur organik. Spesialisasi kerja dapat meningkatkan produktivitas namun berpotensi menurunkan kepuasan jika berlebihan. Rentang kendali yang luas atau sempit tergantung pada preferensi dan pengalaman karyawan.

Desain organisasi harus mempertimbangkan perbedaan individu dan budaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kepuasan dan kinerja. Struktur yang jelas mengurangi ambiguitas dan meningkatkan efisiensi, namun spesialisasi berlebihan atau hierarki kaku dapat mengurangi otonomi. Sebagai manajer, penting untuk menyeimbangkan elemen-elemen mekanistik dan organik, serta mempertimbangkan faktor lingkungan yang dinamis dalam merancang struktur organisasi.

Sumber: Aromatica, D., & Sudrajat, A. R. (2021). Teori Organisasi: Konsep, Struktur & Aplikasi. CV. Amerta Media.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun