Mohon tunggu...
Azka Nurhuda
Azka Nurhuda Mohon Tunggu... Programmer - Enthusiastic to learn new things

Hello guys, welcome to my profile

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UAD Membantu Upgrading Kemasan dan Promosi Digital Pemilik UMKM Kerupuk Opak Dusun Busuran

26 Februari 2022   18:15 Diperbarui: 26 Februari 2022   18:31 417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melalui KKN Reguler 88 UAD Unit VII.D.3 yang berlangsung sampai 04 Maret 2022, mahasiswa membantu pemasaran UMKM Opak Singkong di Bantul, DIY 

Dusun Busuran, Kecamatan Donotirto membangun kemandirian perekonomiannya dengan berbasis kepada potensi kekayaan alam yang dimiliki, salah satunya adalah sektor pertanian.  Potensi yang dimiliki oleh masyarakat di dusun Busuran antara lain Pertanian, Pengusaha, serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Pada 25 Februari 2022, mahasiswa KKN Reguler 88 Universitas Ahmad Dahlan Unit VII.D.3 melakukan eksplorasi diri serta membagikan ilmu kepada masyarakat dengan membantu salah satu pemilik UMKM di dusun Busuran dalam upgrading kemasan product serta pemasaran berbasis digital.

Ibu Narti adalah pemilik usaha kerupuk opak yang sudah dijalankan selama 15 tahun. Bahan utama yang dibutuhkan untuk pembuatan kerupuk opak ini adalah singkong.

Dalam sehari ibu Narti bisa menjual hingga 100 pcs kerupuk opak, dan membutuhkan kurang lebih 10 kg singkong.

“Setelah kami mengunjungi tempat usaha ibu Narti, terlihat bahwa di perlukan peningkatan kualitas pada bagian kemasan product. Ibu Narti mengemas kerupuk opak berbentuk bal-balan tanpa adanya logo kemasan. Ibu Narti juga masih menggunakan cara manual untuk proses pembungkusannya. Tak hanya itu, proses pemasarannya pun belum dilakukan dengan media online padahal memiliki potensi yang cukup besar,” ujar Ferna Marestiani, Ketua KKN Reguler 88 UAD Unit VII.D.3.

Oleh karena itu, mahasiswa KKN UAD Yogyakarta membantu ibu Narti dalam upgrading kemasan dengan memberikan logo kemasan serta alat pres plastik. Selain itu, mahasiswa KKN UAD juga membantu ibu Narti dalam membuat akun dan memasarkan product di media sosial Facebook dengan nama akun Opak Narti.

Mahasiswa KKN UAD Yogyakarta ini berharap bisa membantu Ibu Narti untuk meningkatkan pemasaran dengan kualitas kemasan yang lebih baik serta menggunakan logo kemasan agar dapat di kenali konsumen sehingga dapat menjangkau masyarakat yang lebih luas lagi, sehingga UMKM kerupuk opak ini bisa terus  berkembang seiring dengan berkembangnya zaman dan tidak terkubur di tengah padatnya kompetisi perdagangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun