- FACT
Latar Belakang
Dalam pembelajaran di tingkat Sekolah Menengah Atas, khususnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), seluruh siswa harus memiliki kemampuan dalam berbicara menggunakan Bahasa asing, seperti Bahasa Inggris. Dewasa ini mampu berkomunikasi menggunakan Bahasa asing seperti Bahasa Inggris sangat di butuhkan demi bisa berkompetisi di dunia usaha global supaya tidak tersisih di kemudian hari.
Seorang guru harus mampu mengidentifikasi dan memanfaatkan segala sumber daya yang ada di dalam kelas yang diampunya. Semua potensi yang ada di kelas maupun lingkungan sekolah bisa digunakan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Berbicara menggunakan Bahasa Inggris dan bisa dipakai dalam keseharian bagi setiap murid.
Langkah kecil perubahan yang dilakukan oleh seorang guru dengan melibatkan murid untuk aktif berbicara menggunakan Bahasa Inggris akan memberikan dampak positif bagi perkembangan.
Seperti yang kita ketahui bahwa ada tujuh asset yang dapat digunakan dalam mengembangkan komunitas antara lain: modal manusia, modal sosial, modal fisik, modal lingkungan, modal finansial, modal politik, dan modal agama dan budaya.
Pembelajaran melihat dari lingkungan sekitar akan berdampak pada murid. Guru dapat membuat lingkungan sekitar yang kondusif dan menyenangkan sehingga tujuan pembelajaran yang berdampak pada murid bisa tersampaikan dengan baik.
Selain di lihat dari Sumber belajar, konsep yang baik dalam pembelajaran bisa di ambil dari cara belajar setiap individu, karena kita tahu setiap individu pasti memiliki cara belajar yang berbeda – beda. Di dalam Bahasa Inggris, pembelajarannya di kelompokkan menjadi empat. Yaitu listening, reading, speaking dan writing menemukan cara belajar setiap siswa menjadi jalan untuk meningkatkan aktifitas siswa karena mereka akan lebih mudah meningkatkan kreatifitasnya dalam belajar. aset lingkungan/ alam akan meningkatkan kompetensi warga sekolah dalam proses belajar dengan hasil akhir bisa digunakan didalam keseharian siswa di masa sekarang dan masa depan.
Melihat dari potensi siswa siswi SMKS Muhammadiyah 1 Sirampog yang harus bisa bersaing di dunia global, maka kami berinisiatif membuat pembelajaran Bahasa Inggris yang menyenangkan dengan memanfaatkan cara belajar Bahasa Inggris dari masing – masing siswa SMKS Muhammadiyah 1 Sirampog.
Program pembelajaran yang berdampak pada murid ini kami beri nama SMILE (Smart in Learning English). Kegiatan intrakulikuler ini mengajak siswa untuk percaya diri berbicara Bahasa Inggris dengan menemukan cara belajar Bahasa Inggris sesuai dengan cara belajar masing – masing siswa yang mungkin suka Bahasa Inggris melalui, sing a song atau conversation.
Kegiatan Aksi Nyata