Mohon tunggu...
Aziz Aminudin
Aziz Aminudin Mohon Tunggu... Freelancer - Trainer, Professional Hipnoterapis, Penulis, Pembicara, Aktivis Sosial Kemanusiaan

Trainer, Professional Hipnoterapis, Penulis, Pembicara, Aktivis Sosial Kemanusiaan Founder MPC INDONESIA WA : 0858.6767.9796 Email : azizaminudinkhanafi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kampanye Kesejahteraan Remaja Terintegrasi Mewarnai MAN Insan Cendikia Pekalongan

5 Maret 2024   00:49 Diperbarui: 5 Maret 2024   00:51 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pict MAN IC Pekalongan

MPC News - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Pekalongan menjadi arena penyelenggaraan kampanye kesejahteraan remaja terintegrasi, sebuah kolaborasi sinergis antara Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi Jawa Tengah, serta Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Klaten. Dengan dukungan penuh dari UNICEF Indonesia, kampanye ini bertujuan mengangkat kesejahteraan remaja melalui pemahaman diri yang lebih mendalam.  Kamis (29/02/2024)

Peserta kampanye berasal dari kelas X.D dan X.F MAN Insan Cendekia Pekalongan, yang antusias mengikuti materi bahasan utama, yaitu "Mengenal Identitas Diri (Who Am I?)." Fasilitator yang memandu kegiatan ini adalah Nur Aisyatinnaba, S.Pd., Fasilitato dalam bidang pendidikan dan kesejahteraan remaja.

Sebanyak 38 siswa aktif terlibat dalam kampanye ini, dengan perincian 16 peserta laki-laki dan 22 peserta perempuan. Mereka tidak hanya mendapatkan pengetahuan yang berharga, tetapi juga merasakan manfaat langsung dari tema bahasan yang diangkat. Kampanye ini memberikan platform yang baik bagi para remaja untuk memahami lebih dalam tentang identitas diri mereka dan mengembangkan pemahaman yang positif terkait dengan kesejahteraan pribadi.

Kepala Sekolah MAN Insan Cendekia Pekalongan, Khoirul Anam, M.Pd.I, menyatakan bahwa kampanye ini sesuai dengan visi dan misi pendidikan mereka. "Kami percaya bahwa pembangunan kesejahteraan remaja harus dimulai dari pemahaman diri yang kuat. Kami berterima kasih atas dukungan dari Kementerian Agama, Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak, LPA Klaten, dan UNICEF Indonesia yang telah membuat kampanye ini menjadi nyata di MAN Insan Cendekia Pekalongan," kata Khoirul Anam.

Diharapkan, melalui inisiatif semacam ini, kesejahteraan remaja dapat menjadi prioritas bersama, dengan sinergi antarinstansi dan dukungan dari berbagai pihak. Kampanye ini juga menjadi teladan bagi lembaga pendidikan lainnya untuk mengintegrasikan aspek kesejahteraan remaja dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan membentuk generasi muda yang lebih baik.

Kontributor : Naba / Azam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun