Twenty Five Twenty One merupakan salah satu k-drama yang rilis pada 2022. Genre dari k-drama Twenty Five Twenty One adalah romantis. Menceritakan tentang kisah asmara sepasang kekasih, yang diperankan oleh Nam Joo Hyuk sebagai Baek Yi Jin dan kekasihnya Na Hui Do yang diperankan oleh Kim Tae Ri. Selain itu, k-drama ini juga menceritakan tentang persahabatan Na Hui Do bersama teman-temannya.
Na Hui Do merupakan seorang siswa SMA yang juga menjadi seorang atlet anggar. Ia dengan sungguh-sungguh meraih mimpinya sebagai peraih medali emas pada Asian Games berturut-turut. Sedangkan, Baek Yi Jin merupakan pemuda tangguh yang 4 tahun lebih tua darinya yang baru saja jatuh miskin akibat dari krisis moneter.
Takdir mempertemukan mereka pada suatu kejadian, dimana Baek Yi Jin sebagai pengantar koran sedang mengantar koran ke rumah Na Hui Do. Koran tersebut merusak salah satu barang di rumah Na Hui Do akibat dari lemparan Baek Yi Jin. Akibat dari kejadian ini lah merka menajadi lebih dekat.
Na Hui Do yang tumbuh dan hidup dengan kurangnya kasih sayang dari kedua orang tua, menjadikannya larut dalam kesendirian. Ia terbiasa dalam menghadapi segala sesuatunya sendirian tetapi tetap dengan kerapuhan. Baek Yi Jin juga hadir sebagai penyemangat bagi Na Hui Do dalam mengejar mimpinya. Na Hui Do sempat ingin menyerah untuk mengejar mimpinya menjadi atlet anggar. Namun, Baek Yi Jin membantunya untuk membangkitkan kembali  semangat Na Hui Do yang sempat luntur.
Ketika kemenangan sudah berhasil diraih oleh Na Hui Do, masalah lainnya datang. Masalah itu adalah, tahap pendewasaan yang dialami Na Hui Do dan pada tahap ini ia menginginkan kemenangan yang lebih. Ia ingin sekali melawan Ko Yu Rim, yang sebelumnya menjadi pemenang madali emas. Pada, akhirnya Na Hui Do berhasil melawan Ko Yu Rim pada pertandingan selanjutnya dan memenangkan pertangin tersebut. Namun, Ko Yu Rim tidak menerima kekalahan tersebut dan menuntut  atas kemenangan Na Hui Do. Namun, pada akhirnya mereka berdamai dan Na Hui Do terbukti tidak bersalah dan betul sebagai pemenang dalam pertandingan ini.
Selain masalah pada diri Na Hui Do sendiri, ia juga mengalami masalah pada kisah cintanya dengan Baek Yi Jin. Pada pertengahan kisah asmara mereka, Baek Yi Jin mendapat pekerjaan sebagai reporter. Dimana, ia harus pergi ke luar negeri untuk meliput berita di sana. Karna kesibukkan yang yang dimiliki oleh Na Hui Do dan Baek Yi Jin, mereka sulit untuk berkomunnikasi satu sama lain. Sampai pada akhirnya, mereka sudah tidak kuat lagi dengan kondisi percintaan mereka dan memilih untuk mengakhiri kisah cinnta yang telah mereka jalani selama kurang lebih 3 tahun.
Lamanya waktu asmara yang telah mereka jalani tentu saja membawa dampak yang besar bagi kehidupan mereka setelahnya. Terlebih, Baek Yi Jin merupakan cinta pertama Na Hui Do. Cinta pertama atau sesuatu yang pertama sangatlah sulit untuk dilupakan dan tentu saja sangat berbekas di hati. Hal ini dapat membuka jalan baru bagi Na Hui Do untuk belajar mengikhlaskann hubungannya dengan cinta pertamanya, Baek Yi Jin.
Baek Yi Jin mengajarkan Na Hui Do bagaimana cara berjuang atass sesuatu yang ia inginkan. Sebagai penyemangat di kala sulit dan tempat Na Hui Do mengadu tentang kegundahan yang ia rasakan. Baek Yi Jin merupakan mimpi Na Hui Do yang harus segera ia tinggalkan dan menyimpannya sebagai kenangan indah untuk melihat pada masa depan yang telah menantinya. Seperti itulah akhir kisah cinta mereka berdua, harus saling melepas dan melanjutkan hidup dengan lebih baik.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H