Yandy Laurens kembali dengan karya terbarunya setelah sukses besar dengan Jatuh Cinta Seperti di Film-Film, yang dinobatkan sebagai Film Terbaik FFI 2024. Kali ini, ia menghadirkan film bertema keluarga berjudul 1 Kakak 7 Ponakan. Dibintangi oleh Chico Kurniawan dan Amanda Rawles, film ini mengangkat isu single parent dan sandwich generation dengan cara yang sangat dekat dengan realitas masyarakat Indonesia.
Sinopsis: Perjuangan Moko Menjadi Orang Tua Tunggal
Film ini menceritakan kisah Moko, seorang lulusan arsitektur yang hidupnya berubah drastis setelah kakaknya meninggal dunia, meninggalkan empat anak. Sebagai satu-satunya orang dewasa dalam keluarga, Moko harus mengambil peran sebagai orang tua tunggal. Demi keponakan-keponakannya, ia rela menunda impian-impian pribadinya, termasuk cintanya.
Kisah ini begitu relatable, terutama bagi mereka yang berada dalam situasi serupa. Bagaimana seseorang harus mengambil tanggung jawab besar dalam keluarga meski belum sepenuhnya siap.
Isu Single Parent di Indonesia
Fenomena orang tua tunggal bukanlah hal yang asing di Indonesia. Banyak orang yang harus menghadapi tantangan ini, baik karena perceraian, kematian pasangan, atau alasan lainnya. 1 Kakak 7 Keponakan menunjukkan dengan jujur betapa beratnya peran ini.
Moko, yang awalnya tidak memiliki pengalaman mengasuh anak, tiba-tiba harus menjadi sosok ayah sekaligus ibu bagi keponakan-keponakannya. Film ini menggambarkan bagaimana Moko belajar dari nol, membagi waktu antara pekerjaan dan mengurus anak-anak, bahkan mengorbankan hubungannya demi keluarganya.
Moko dan Beban Sandwich Generation
Selain menjadi single parent, Moko juga mewakili sandwich generation---generasi yang harus menghidupi diri sendiri sekaligus menanggung keluarga. Dalam film ini, kita bisa melihat bagaimana stres, kelelahan, dan tekanan emosional yang dialami Moko.
Chico Kurniawan berhasil membawakan karakter ini dengan luar biasa. Ekspresi wajahnya menunjukkan betapa beratnya menjadi bagian dari sandwich generation, bagaimana ia harus menunda mimpinya demi kebahagiaan keponakannya.
Keikhlasan dalam Menghadapi Hidup
Meskipun hidupnya terasa berat, Moko menjalani semua ini dengan sabar dan ikhlas. Namun, film ini tidak berusaha untuk menormalisasi beban yang harus ditanggung seorang single parent atau sandwich generation. Justru, 1 Kakak 7 Keponakan ingin menunjukkan realitas bahwa ada banyak orang dalam situasi serupa yang butuh dukungan, baik dari keluarga, teman, maupun pemerintah.
Ada satu dialog dalam film ini yang sangat membekas:
"Keluarga memang beban, tapi nggak nyusahin."