Mohon tunggu...
Tika Azaria
Tika Azaria Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Menulis sebagai pekerjaan dan menyalurkan kebahagiaan.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Indonesia Jadi Tuan Rumah Our Ocean Conference 2018, Untungnya Apa ?

28 Oktober 2018   18:32 Diperbarui: 28 Oktober 2018   19:52 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photo : Dhe Gea

Negara kita belakangan memang menjadi sorotan. Bukan sorotan karena keadaan politik kita yang panas menjelang Pilpres 2019 mendatang. Tapi akhir bulan ini Indonesia kembali menjadi tuan rumah Our Ocean Conference 2018 di Bali selama 2 hari, dimulai tanggal 29-30 Oktober mendatang. 

Artinya, dalam bulan Oktober ini saja sudah 2 kali Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan internasional, setelah sebelumnya diselenggarakan Annual Meeting International Monetary Fund World Bank (IMF-WB). Dimana pas pembukaan Pak Jokowi speech nya memukau dan bener-bener keren dengan menganalogikan kondisi ekonomi dunia bagai di serial HBO Game Of Thrones.

Besok, Bali kembali menggelar hajatan internasional besar lainnya, Our Ocean Conference 2018, selama 2 hari. 

Kenapa sih Indonesia bisa jadi tuan rumah? Jujur saja pertanyaan ini sekelebat muncul di benak saya. Secara Indonesia masih termasuk negara berkembang. Tapi dipilih sebagai tuan rumah tentu jadi kebanggaan tersendiri dong sebagai orang Indonesia. Artinya kepemimpinan Indonesia dalam diplomasi internasional sudah diakui dunia. 

39e20ccd-30b6-414f-a494-8e825d151389-5bd5aad312ae945733781324.jpeg
39e20ccd-30b6-414f-a494-8e825d151389-5bd5aad312ae945733781324.jpeg
Photo : Dhe Gea

Mengingat konferensi internasional seperti ini pasti memiliki gengsi tersendiri bagi negara-negara peserta. Dan saya yakin semua negara peserta ingin untuk menjadi tuan rumah. Dan tahun ini Indonesia menjadi tuan rumah! Sesuatu yang harus kita banggakan dan didukung demi terselenggaranya OCC 2018 ini dengan lancar.

Fyi nih ya, OCC 2018 nanti akan dihadiri oleh perwakilan dari 70 negara. Ada 7 kepala negara, 32 menteri, perwakilan 38 organisasi internasional, perwakilan 290 NGO dan 1.696 delegasi. Konferensi internasional yang luar biasa dan patut dibanggakan menurut saya.

Oke. Mari kita coba liat manfaat jangka pendek dan jangka panjang dari pelaksanaan event ini di Indonesia.

Manfaat yang paling nyata terlihat alias jangka pendeknya adalah bergeraknya perekonomian di Bali khususnya. Apalagi dengan konferensi sebesar ini, kelasnya bukan nasional tapi internasional. Sudah dipastikan akan berdampak baik pada perekonomian Indonesia terlebih bagi masyarakat Bali dimana lokasi OCC 2018 dilaksanakan.

Itu hitungan sederhananya saja loh ya. Jika ditinjau lebih jauh lagi, ini akan memberikan manfaat di masa yang akan datang. Wilayah Indoensia 2/3 nya adalah perairan. Ini harus dimanfaatkan dan akan menjadi kekuatan besar negara kita. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun