Mohon tunggu...
Azalia Naila
Azalia Naila Mohon Tunggu... Jurnalis - College Student

Student at UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendidikan Akhlak Menjadi Bagian Harga Diri Setiap Individu

22 Desember 2023   21:50 Diperbarui: 22 Desember 2023   22:16 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan dilihat sebagai educare, yang artinya mengeluarkan dan menuntun, Tindakan yang merealisasikan potensi yang dibawa oleh manusia sejak lahir. Pendidikan merupakan suatu proses yang diperlukan pada setiap perkembangan individu juga Masyarakat untuk mendapatkan keseimbangan dan kesempurnaan. Pendidikan Akhlak merupakan Upaya untuk membentuk karakter dan moral seseorang agar memiliki harga diri yang baik. Harga diri dapat diartikan sebagai kehormatan diri, kemuliaan, dan nama baik. Pendidikan akhlak dapat dilakukan dengan menjaga akhlak yang mulia dan menjauhi akhlak tercela, baik terhadap diri sendiri maupun terhadap sesama mahluk hidup. Dengan meneladani akhlak terpuji, seseorang dapat menjaga harga diri dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah.

Akhlak itu dibentuk oleh kebiasaan, tinggalkan kebiasaan buruk, lakukan kebiasaan baik. Pengertian akhlak menurut Ibnu Miskawaih bahwa akhlak itu sifat atau keadaan jiwa yang mengajak seseorang untuk melakukan perbuatan tanpa dipikirkan dan diperhitungkan sebelumnya, jika ingin mengubah akhlak yaitu dengan mengubah sifat. Akhlak manusia terhadap diri sendiri adalah memelihara dan mencintai jasmani dengan memenuhi kebutuhannya, seperti sandang,pangan,papan. Sedangkan memelihara Rohani juga merupakan hal yang penting dilakukan dengan memenuhi keperluannya berupa pengetahuan, ketenangan, kebebasan yang sesuai fitrahnya, agar mampu menjalankan kewajibannya sebagai manusia yang baik sebagai manusia sejati.

Pada Selasa, 26/09/2023 -- UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr.H.Asep Usman Ismail dalam perkuliahan Akhlak Tasawufnya mengatakan, Akhlak itu ada dua kuncinya yaitu sikap dan perbuatan. Proses tercetaknya Akhlak yaitu mendengar, melihat, menyimpan memori, menirukan, dan mengulang-ulang dengan pola pikir yang sama dalam waktu yang cukup lama. Akhlak keluar melalui ekspresi dan gestur, spontan, tanpa paksaan dan beban, lalu keluar melalui tutur yaitu ucapan, lalu melalui sikap, dan melalui perbuatan. Akhlak itu adalah harga diri, martabat, kehormatan. Ada yang dibentuk ditempat baik atau beradab, ada juga yang dibentuk di lingkungan yang buruk. Akhlak sosial itu dibentuk dari simpati, empati, solidaritas, humanity, dan responsibility.

Untuk dapat meningkatkan harga diri kita, kita bisa belajar melalui Pendidikan akhlak, yaitu dengan mulai melakukan kebiasaan budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun) penanaman Pendidikan akhlak ini dapat membantu mengembangkan karakter dan harga diri yang baik. Lalu ada beberapa amalan akhlak yang dapat meningkatkan harga diri diantaranya :

  • Bersabar, yaitu dapat menahan diri pada kesulitan dengan berbagai ujian serta mencari Ridha-Nya.
  • Bersyukur, sikap kita dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya yang bersifat tulus dan Ikhlas, sehingga membantu menciptakan kehidupan yang lebih damai dan menjaga kesejahteraan.
  • Tidak merendahkan orang lain, merasa dirinya lebih, padahal kita tidak sadar bahwasanya ada yang lebih baik dan lebih berpikiran luas daripada pemikiran kita.
  • Berprasangka baik (Husnuzon), sifat terpuji yang harus diterapkan dengan lahir dan batin, ucapan dan sikap, agar apa yang kitajalani selalu mendapat ridha oleh Allah. 
  • Ikhlas, yang artinya suci, murni, jernih tidak tercampur dengan yang lain. Perbuatan seorang dikatakan suci apabila hanya dikerjakan karena Allah semata, dengan niat yang Ikhlas, menjauhkan diri dari riya (menunjuk kepada orang lain) Ketika melakukan amal yang baik.

Pendidikan karakter juga dapat membantu dalam menciptakan akhlak mulia dan menanamkan nilai nilai moral pada anak usia dini. Dengan tertanamnya akhlak yang baik, dapat melahirkan ihsan akademis Indonesia yang berakhlak, berkarakter jujur, cerdas, bertanggung jawab, serta disiplin. Pendidikan akhlak juga dapat membawa insan semakin dekat dengan Sang Pencipta dan membentuk kepribadian muslim yang baik. -- Memenuhi mata kuliah Akhlak Tasawuf

Azalia Naila Putri Adji - Bpk. Asep Usman Ismail

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun