Mohon tunggu...
Azavantania Ottoman
Azavantania Ottoman Mohon Tunggu... -

Sebagai seorang ibu rumah tangga, hidup ini seperti air mengalir, begitu pula saat menulis, apa yang terpikir tertuang begitu saja ....., walau tak sempurna namun terus berusaha......

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lomba Berteriak dan Saling Menyalahkan

27 September 2010   11:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:55 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sekarang banyak orang yang berteriak-teriak dimana-mana

Ada yang berteriak jalanan macet, tidak bisa bergerak

Ada juga yang berteriak banjir-banjir disana sini

Adapula yang teriak kali meluap, air luber, cepat mengungsi

Dan juga teriakan Situ jebol, tanggul sudah tua, tidak kuat menahan derasnya air

Belum lagi teriakan paling keras dan mengagetkan karna jalanan amblas di Jakarta Utara

Dan ditempat lain banyak yang berteriak-teriak saling menyalahkan

Masyarakat pemalas, buang sampah sembarangan, dijalanan, ditaman, diselokan, dan dikali, serta kawasan kumuh dibantaran kali yang juga punya andil terhadap banjir

Masyarakat balas menjawab pemerintah pusat yang tidak becus, tidak bisa menanggulangi masalah banjir dari tahun ketahun

Pemerintah ikut menyalahkan Pemda yang tidak bisa mengatur tata ruang kota yang baik, memberi ijin pembangunan mall-mall, hotel, apartemen dan lain-lain, tanpa memperhatikan daerah-daerah resapan air, dengan menjadikan taman-taman kota menjadi kawasan industri, perumahan, dan pusat-pusat perbelanjaan serta hotel dan apartemen, dan juga tidak mengawasi serta membatasi pengeboran serta pemakaian air tanah yang berlebihan. Selain itu juga membiarkan bangunan-bangunan liar dan kumuh dibantaran kali.

Pemda menyalahkan para developer, kontraktor, para pemilik pabrik, pengelola gedung-gedung perkantoran serta mall, serta pemilik hotel dan apartemen yang telah menyalahi serta melanggar aturan yang berlaku. Serta menyalahkan masyarakat pula yg terbiasa membuang sampah sembarangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun