Mohon tunggu...
Az Zahrah Cipta
Az Zahrah Cipta Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswi S1 Farmasi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Garap Dukungan Moril bagi Anak-anak PAUD Desa Pohjejer, Mahasiswa KKN-BBK4 UNAIR Gagas Program Kerja Learning Time

1 Agustus 2024   11:15 Diperbarui: 1 Agustus 2024   11:18 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membacakan Buku Cerita di KB. Mardi Utomo Dusun Juwetrejo (Dokrpi)

MOJOKERTO - Jum'at, (19/07) lalu menjadi akhir dari serangkaian acara edukasi seksual pada siswa/i Kelompok Belajar (KB) atau PAUD di Desa Pohjejer. Kegiatan ini merupakan salah satu program unggulan bidang pendidikan KKN-BBK 4 Universitas Airlangga. Edukasi seksual masih menjadi hal tabu untuk dibahas di lingkungan masyarakat. Walaupun pada kenyataannya, hal tersebut merupakan bekal awal sebagai upaya perlindungan diri. Edukasi seksual harus diberikan sejak dini, tentunya bobot materi edukasi yang diberikan harus selaras dengan usia anak yang diedukasi. Edukasi dapat disampaikan melalui berbagai cara. Salah satunya, memberikan edukasi melalui nyanyian "Ku Jaga Diriku" dan menceritakan buku berjudul "Tubuhku Rahasiaku".  Gabungan kegiatan tersebut dirangkum dalam program kerja "Learning Time" yang bertajuk fun and informative learning.

PIC menegaskan bahwa kegiatan ini tidak terbatas hanya mengenai edukasi seksual, namun juga digabungkan dengan pembelajaran yang lebih seru, seperti senam, bernyanyi, berdoa bersama-sama, serta menari. PIC kegiatan ini adalah Az Zahrah Cipta Aprilia dan Bella Putri Wahyudi. Keduanya berkolaborasi dan berdiskusi bersama guru PAUD yang ada di Desa Pohjejer. Finalnya, terdapat 3 KB yang digunakan untuk menjalankan program kerja Learning Time. Hari Rabu (17/07) di KB. Sekar Arum Dsn. Tlagan, hari Kamis (18/07) di KB. Mardi Utomo, dan hari Jum'at (19/07) di KB. Mutiara Hati. Puncak acara program kerja Learning Time adalah membaca cerita dari buku "Tubuhku Rahasiaku".

"Disini saya bertugas membacakan cerita kepada anak-anak. Bercerita kepada anak-anak merupakan hal baru bagi saya, apalagi bercerita mengenai bagian tubuh mana yang boleh maupun tidak boleh disentuh. Saya harap, ketika menceritakannya nanti anak-anak dapat menyerapnya dengan baik", ujar Bella. Bella juga menambahkan bahwa edukasi seksual untuk anak-anak PAUD bukan hanya tentang informasi seksual, tetapi juga tentang membangun fondasi yang kuat untuk memahami diri mereka dan orang lain, serta mencegah berbagai bentuk kekerasan dan pelecehan sejak dini.

Pelaksanaan kegiatan Learning Time ini bertepatan dengan tahun ajaran baru sehingga kegiatan belajar mengajar masih sangat ringan. Bersama dengan siswa/i PAUD, kegiatan diawali dengan senam, membaca doa, dan bernyanyi. Di KB. Sekar Arum, dilakukan senam bersama-sama terlebih dahulu. Sebagian siswa/i sangat antusias menari mengikuti irama musik, namun beberapa diantaranya masih terlihat malu-malu.

Setelah senam, dilanjutkan dengan berdoa, berlatih mengenali benda dan warnanya, serta membacakan cerita dari buku "Tubuhku Rahasiaku". Semuanya sangat antusias mendengarkan cerita tersebut.

Membacakan Buku Cerita di KB. Sekar Arum Dusun Tlagan (Dokrpi)
Membacakan Buku Cerita di KB. Sekar Arum Dusun Tlagan (Dokrpi)
Di KB. Mutiara Hati, sebelum memulai pembelajaran para siswa baris di depan kelas dan memilih salah satu diantara ketiga gambar seperti, cium tangan (salim), berpelukan, maupun tos bersama guru. Kemudian, berbaris membentuk lingkaran untuk berdoa, menari, dan menyanyi bersama. Baru kemudian tibalah saatnya menceritakan cerita dari buku "Tubuhku Rahasiaku".

Membacakan Buku Cerita di KB. Mutiara Hati Dusun Pohjejer (Dokrpi)
Membacakan Buku Cerita di KB. Mutiara Hati Dusun Pohjejer (Dokrpi)

Di KB. Mardi Utomo, pembelajaran diawali dengan senam bersama di luar ruang kelas, berdoa, bernyanyi, dan mendengar cerita dari buku "Tubuhku Rahasiaku".

Membacakan Buku Cerita di KB. Mardi Utomo Dusun Juwetrejo (Dokrpi)
Membacakan Buku Cerita di KB. Mardi Utomo Dusun Juwetrejo (Dokrpi)

Dari ketiga KB tersebut, berbagai reaksi lucu ditunjukkan oleh adik-adik PAUD. Beberapa diantaranya terlihat memperhatikan rekan-rekan mahasiswa dengan fokus, sedangkan yang lainnya terlihat menunjukkan antusiasmenya dengan menunjuk gambar-gambar yang terdapat dalam buku cerita. Reaksi seperti ini sungguh sangat diharapkan oleh rekan-rekan mahasiswa karena hal-hal tersebut menunjukkan bahwa para siswa/i tertarik dengan kegiatan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun