Mohon tunggu...
Philip Ayus
Philip Ayus Mohon Tunggu... -

menjaga kewarasan lewat tulisan | twitter: @tweetspiring.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pak Tif, Kenapa Baru Sekarang?

11 Januari 2011   09:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:43 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kenapa baru sekarang, ketika penggunaan BB dikatakan mengalami peningkatan secara signifikan, dengan penggunanya yang sudah mencapai 3 juta orang, baik yang legal maupun ilegal?

Kenapa baru sekarang, ketika para operator telepon berlomba-lomba menggandeng RIM untuk bekerjasama dan memberikan tarif murah untuk orang-orang berduit yang empunya BB itu?

Kenapa tidak dari pertama, ketika BB mulai dipasarkan di Indonesia, Bapak melarang semua operator bekerjasama dengan RIM sebelum mereka memenuhi tuntutan-tuntutan yang Bapak sampaikan sekarang? Ataukah tuntutan-tuntutan itu baru saja dibuat karena melihat BB yang menggeliat?

Kenapa tidak dari dahulu melarang penggunaan BB di Indonesia sebelum RIM memasang server di sini, membuat NPWP, dan membayar pajak, dan sebagainya, dan sebagainya?

Kenapa, Pak Tif yang alim dan bijaksitu, kenapa baru sekarang??

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun