literasi di kalangan pelajar, Mahasiswa Kampus Mengajar 6 telah menerapkan program peduli literasi di SDN Karangbayat 04. Program ini dijalankan dengan memfokuskan kegiatan membaca selama 15 menit sebelum memulai pelajaran.
Jember - Dalam upaya meningkatkanProgram semacam peduli literasi ini sebelumnya sudah pernah diimplementasikan di SDN Karangbayat 04. Namun, hanya berjalan beberapa saat saja. Kabar tersebut diungkap oleh Lina selaku Kepala Sekolah Karangbayat 04 saat sedang berkoordinasi bersama mahasiswa Kampus Mengajar 6.
"Dulu sudah pernah program membaca selama 15 menit seperti itu tapi tidak berlanjut sampai sekarang," ucap Lina, Sabtu (2/9/2023).
Mahasiswa Kampus Mengajar 6, yang terdiri dari 5 orang mahasiswa berdedikasi, telah meluncurkan inisiatif untuk mengimplementasikan kembali program peduli literasi di SDN Karangbayat 04. Program ini bertujuan untuk membangun kebiasaan membaca pada anak-anak sejak dini dengan harapan dapat meningkatkan kemampuan membaca dan pemahaman mereka.
Kegiatan peduli literasi ini tidak dilaksanakan setiap hari. Hal tersebut diucapkan oleh Vina selaku ketua Kampus Mengajar 6 penugasan di SDN Karangbayat 04 saat sedang berkoordinasi dengan Kepala Sekolah.
"Kegiatan ini tidak akan dilaksanakan setiap hari, Bu. Kami sepakat hanya hari Selasa-Kamis dan Sabtu karena hari Senin ada upacara dan hari Jum'at ada senam bersama. Takutnya menyita banyak waktu nantinya, Bu," ujar Vina, Sabtu (2/9/2023).
Sebagai bagian dari program ini, setiap hari kecuali hari Senin dan Jum'at sebelum pelajaran dimulai, para siswa SDN Karangbayat 04 diajak untuk melibatkan diri dalam kegiatan membaca selama 10 menit dan 5 menit digunakan untuk menulis hasil bacaannya di jurnal membaca yang telah disediakan. Dengan begitu, siswa dilatih untuk rajin membaca dan menulis. Kegiatan ini dirancang untuk menciptakan suasana yang kondusif bagi perkembangan literasi anak-anak, sekaligus memberikan mereka kesempatan untuk menikmati dunia literatur.
Melalui pendekatan ini, Mahasiswa Kampus Mengajar 6 berharap dapat merangsang minat baca anak-anak sejak usia dini, yang nantinya akan membawa dampak positif terhadap perkembangan intelektual mereka. Selain itu, kehadiran mahasiswa Kampus Mengajar 6 sebagai fasilitator kegiatan membaca juga memberikan inspirasi kepada siswa untuk mengeksplorasi dunia pengetahuan lebih lanjut.
Program peduli literasi ini mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah, dengan harapan bahwa kebiasaan membaca yang ditanamkan dapat menjadi bagian integral dari rutinitas harian para siswa. Mahasiswa Kampus Mengajar 6 berkomitmen untuk mendukung perkembangan literasi di SDN Karangbayat 04 dan merencanakan kegiatan-kegiatan mendatang guna semakin memperkaya pengalaman membaca para siswa. Dengan kolaborasi yang baik antara mahasiswa kampus dan sekolah, program peduli literasi ini diharapkan dapat menjadi contoh inspiratif bagi sekolah-sekolah lain yang masih minim dalam budaya literasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H