Kegiatan asistensi mengajar merupakan salah satu pengalaman yang memberikan pelajaran berharga bagi saya. Berkesempatan menjadi bagian dari SMKN 12 Malang, sebuah sekolah yang dikenal dengan semangat belajar dan inovasinya, menjadi momen yang tidak akan pernah saya lupakan. Program ini bukan hanya mengasah kemampuan akademik saya, tetapi juga membentuk karakter dan keterampilan sosial yang sangat penting.
Saat pertama kali memasuki SMKN 12 Malang, saya merasa disambut hangat oleh para guru, staf, dan siswa. Lingkungan sekolah yang ramah membuat saya cepat beradaptasi dengan suasana baru. Saya mendapatkan tugas untuk membantu mengajar mata pelajaran sejarah. Selain itu, saya juga dilibatkan dalam berbagai kegiatan sekolah, seperti kegiatan workshop bersama guru di SMKN 12 Malang.
Salah satu pengalaman paling berkesan adalah ketika saya membantu siswa dalam mempersiapkan proyek akhir mereka. Proyek ini melibatkan kolaborasi dan kreativitas, di mana saya berperan sebagai pembimbing sekaligus teman belajar. Melihat semangat siswa yang begitu antusias dalam menyelesaikan tugas mereka memberikan kepuasan tersendiri. Tidak hanya itu, keberhasilan mereka dalam mempresentasikan hasil kerja juga memberikan rasa bangga yang mendalam.
Kegiatan asistensi ini mengajarkan saya bagaimana menghadapi berbagai karakter siswa. Ada siswa yang cepat memahami materi, tetapi ada pula yang membutuhkan pendekatan khusus agar dapat mengikuti pembelajaran dengan baik. Dalam proses ini, saya belajar menjadi pendengar yang baik, memberikan motivasi, serta menemukan metode pengajaran yang kreatif dan efektif. Hal ini semakin memperkaya pengalaman saya dalam dunia pendidikan.
Selain itu, saya juga mendapatkan kesempatan untuk belajar dari para guru di SMKN 12 Malang. Mereka tidak hanya mengajarkan bagaimana cara menyampaikan materi dengan jelas, tetapi juga menunjukkan bagaimana membangun hubungan yang harmonis dengan siswa. Dari mereka, saya menyadari bahwa menjadi seorang pendidik tidak hanya soal mengajar, tetapi juga mendidik dan membentuk karakter siswa agar siap menghadapi tantangan masa depan.
Program asistensi mengajar ini memberikan saya pemahaman yang lebih dalam tentang dunia pendidikan, khususnya di tingkat sekolah kejuruan. Saya melihat langsung bagaimana kurikulum yang diterapkan di SMKN 12 Malang berorientasi pada pengembangan keterampilan praktis siswa. Hal ini memberikan saya inspirasi untuk terus berkontribusi dalam dunia pendidikan, terutama dalam mempersiapkan generasi muda yang kompeten dan berdaya saing.
Secara keseluruhan, pengalaman mengikuti kegiatan asistensi mengajar di SMKN 12 Malang adalah salah satu perjalanan hidup yang paling berarti bagi saya. Program ini bukan hanya memperkaya pengetahuan dan keterampilan saya, tetapi juga membentuk empati, kesabaran, dan rasa tanggung jawab. Saya berharap pengalaman ini dapat menjadi awal dari kontribusi saya dalam membangun pendidikan yang lebih baik di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H