Mohon tunggu...
Ayu Nur Alizah
Ayu Nur Alizah Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Hello! Kadang suka nulis cerpen/curhat/puisi. Kalau suka sama tulisan saya https://trakteer.id/iuxxyz, kasih uang jajan ke saya ya! hihihihi Terima kasih!!!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Si Lemah

20 Agustus 2021   23:00 Diperbarui: 20 Agustus 2021   23:08 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhir tahun ini usianya menginjak 22 tahun, semakin banyak tuntutan yang datang kepadanya.

Ekspetasi dirinya sendiri pun melebihi kemampuannya. Ia tak tahu harus berlari kemana, merasa tak layak untuk terus hidup. Ia menyadari, betapa bahagia ketika ajal menjemput, walaupun ia masih harus berurusan dengan api neraka. "And nothing hurts anymore, I feel kinda free" sepotong lirik lagu yang sangat tepat untuk menggambarkan kepergiannya kelak. Orang-orang di sekitarnya, tak harus berduka cita, ia ingin kepergiannya kelak diiringi dengan suka cita. Ia juga menyadari, tak akan ada yang meningat dirinya lagi ketika ia pergi dari dunia ini. Ia hanyalah tokoh kesekian dari hidup orang-orang sekitarnya.

Ia terus bertanya kepada dirinya ketika masih arwah di dalam perut. Apa maksdunya untuk menyetujui ini semua dan memilih lahir ke dunia? Bukankah ia diberi gambaran akan kehidupannya kelak di dunia akan seburuk ini?.

Ia masih kebingungan, akan seperti apa lagi  hari-hari esok? Setelah kegagalan lulus tepat waktu, semua keinginnya di tahun 2021 tidak ada yang tercapai. Ia semakin kehilangan dirinya sendiri, tujuan hidup, bahkan orang sekitarnya tak ada yang memahami sama sekali.

Ia semakin benci perayaan ulang tahun dan usianya yang bertambah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun