Kuliah Luring dan Daring memiliki sistem yang berbeda. Jika kuliah luring dosen dihadapkan dengan mahasiswa secara langsung, sedangkan kuliah daring tidak. Pada kuliah luring, dosen lebih mudah mengawasi mahasiswa terutama dalam etika pembelajaran. Sedangkan pada kuliah daring, terdapat keterbatasan yang terkadang membuat mahasiswa kurang memperhatikan etika. Meskipun demikian, tidak semua orang mampu dan paham mengenai etika.
Kebanyakan dari kita memiliki pandangan etika yang berbeda-beda. Bahkan diberbagai tempat dan situasi pun, memiliki etikanya masing-masing. Contoh dalam kuliah daring, meskipun beberapa dosen mengharuskan mahasiswa on camera, tapi pada kenyataannya tidak semua dosen mampu menerapkan hal tersebut. Hal ini karena tidak sinkron pemahaman dan kesadaran beretika mahasiswa dalam kuliah daring. Apalagi ketika pandemic seperti sekarang, mahasiswa tetap harus memiliki etika dalam mengikuti kuliah daring. Kira-kira, etika apa saja yang harus diperhatikan dalam kuliah daring? Yuk simak.
1. Masuk Tepat Waktu
Tidak hanya kuliah luring saja mahasiswa wajib datang tepat waktu, tapi kuliah daring juga. Ketika kuliah daring, dosen biasanya datang tepat waktu bahkan mungkin datang sebelum jam kuliah dimulai karena perlu mempersiapkan bahan materi. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk masuk kuliah daring tepat waktu.
2. Menyalakan Camera
Jika kuliah luring, dosen dapat bertemu mahasiswa secara langsung, berbeda dengan kuliah daring. Mahasiswa dapat memilih menampilkan wajahnya atau tidak. Bagi beberapa dosen, jika mahasiswa tidak menyalakan camera, hal ini dirasa mengganggu karena belum tentu mahasiswa sedang memperhatikan materi atau tidak. Maka dari itu, penting etika menyalakan camera selama kuliah daring.
3. Memperhatikan materi
Tidak cukup hanya membaca materi saja, tetapi mahasiswa juga perlu memperhatikan dosen selama kuliah daring. Hal ini akan memudahkan mahasiswa dalam memahami materi. Jika mahasiswa memperhatikan materi, dosen juga akan lebih mudah untuk memberikan nilai plus. Jadi, jangan ditinggal tidur ya, hihi.
4. Menanggapi dengan Aktif
Selama kuliah daring, biasanya dosen memberikan beberapa pertanyaan baik mengenai materi maupun bukan. Kadang pertanyaan yang mungkin ringan seperti “Bagaimana kabar kalian?, Sudah jelas belum?” tetapi sebenarnya itu adalah bentuk kepedulian dosen dengan mahasiswanya. Apalagi jika pertanyaan mengenai materi, akan lebih baik jika semua mahasiswa aktif dalam menanggapi. Jangan takut salah, karena salah bukan berarti gagal.
Nah, sudah tahu kan apa saja etika yang perlu diperhatikan dalam kuliah daring? Etika yang baik adalah kebiasaan baik yang diterima oleh banyak orang. Seperti kuliah daring, terdapat empat etika yang sebaiknya dilakukan. “Manusia memang tidak ada yang sempurna, tapi setidaknya kita mencoba”. Semangat kuliah daring, semoga pandemic segera berakhir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H