Dalam membuka dan merencanakan sebuah usaha ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Unsur 5W + 1 H harus benar benar dipahami. Unsur-unsur itu antara lain, yaitu: What : Jenis usaha apa yang akan anda jalani? Â Why: Â Kenapa anda memilih usaha tersebut? Who : Siapa yang akan menjalankan bisnis tersebut? Where : Dimana bisnis tersebut akan dijalani? When : Kapan tepatnya bisnis tersebut akan dimulai? How : Bagaimana cara menjalankan bisnis tersebut?
Dalam berbisnis kebanyakan orang berfokus hanya pada strategi marketingnya, bagaimana agar produk yang dihasilkan laku dipasaran sehingga tidak akan mengalami kerugian. Namun ada hal yang tidak kalah penting yang tentunya menunjang keberhasilan suatu usaha, hal tersebut adalah pembukuan. Pembukuan adalah pencatatan tentang  transaksi masuk dan transaksi keluar yang terjadi akibat dari aktivitas bisnis yang dilakukan .
Kenapa pembukuan dianggap penting?
Salah satu kesalahan yang sering menjerumuskan pengusaha ialah mencampur adukkan keuangan. Pengusaha pemula kerap kebingungan memisahkan keuangan pribadinya dari keuangan perusahaan. Hal inilah yang akan menimbulkan kerancuan. Tidak sedikit usahawan yang tidak mengetahui berapa keuntungan atau kerugian usaha yang mereka jalankan dikarenakan mereka mencampur adukan biaya dan hasil bisnisnya kedalam satu wadah dan memakainya untuk keperluan sehari-hari. Sekecil apapun usaha anda, pembukuan harus tetap ada.Â
Pentingnya pembukuan dalam sebuah bisnis antara lain adalah :
- Bisa diketahuinya progress bisnis yang dijalankan, apakah hasil yang didapat untung atau rugi.
- Dapat mengontrol biaya yang dikeluarkan dalam operasional bisnis tersebut.
- Dapat mengetahui secara pasti hutang ataupun piutang .
- Dapat mengetahui asset yang dimiliki seluruhnya, yang berpengaruh terhadap rugi laba sebuah bisnis nantinya.
- Dapat mengetahui kewajiban yang timbul dari bisnis tersebut ( misalnya: pajak ).
- Meminimalkan resiko kehilangan asset, produk/barang ataupun uang.
Pembukuan Keuangan
Pembukuan  ialah suatu proses pengumpulan data dan informasi yang berhubungan dengan keuangan pada usaha kita secara teratur dan terperinci. Hal itu meliputi modal, biaya dan penghasilan, kewajiban, dan sebagainya. Kemudian di akhir dari proses tersebut biasanya dibuat sebuah laporan keuangan. Dengan demikian, kita bisa mengetahui bagaimana hasil yang diperoleh oleh usaha kita dan juga membandingkannya antara rencana atau rancangan usaha serta target yang sudah ditetapkan sebelumnya.Â
Hal tersebut bisa menjadi lebih mudah apabila menggunakan bantuan program pembukuan yang bisa dengan mudah kita peroleh dan juga coba, Microsoft Excel Misalnya. Adanya pembukuan usaha memang sangat penting, meskipun kita memulainya dengan membuat pembukuan yang cukup sederhana karena hal itu menjadi pokok dari manjemen usaha dan bisnis kita nantinya.
Membuat Pembukuan Sederhana
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membuat pembukuan sederhana ialah dengan menggunakan bantuan program excel. Cara ini dikatakan menjadi suatu cara yang klasik namun sederhana. Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membuat pembukuan dengan bantuan excel. Pertama, bukalah workbook kemudian tentukan apa saja poin yang perlu untuk dimasukkan dalam pembukuan dan jadikan sebagai header table yang dibuat, misal pemasukan, pengeluaran, saldo, tanggal, dan sebagainya. Langkah selanjutnya ialah memasukkan info atau data yang sesuai dengan cash flow. Jangan lupa untuk memasukan formula. Dari data yang dimasukan dapat diketahui tentang kondisi keuangan dari bisnis yang dijalankan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H