Jaket anti air memang sangat melindungi para pengendara motor saat di jalan.Selain waterproof, umumnya jaket tersebut juga anti angin sehingga sangat bermanfaat.Tapi tahukah Anda cara merawat jaket anti air yang tepat agar ketahanannya terhadap air tetap baik?Simak ulasan berikut ini agar jaket anti air Anda tetap awet.
Saat bepergian keluar, tak hanya saat berkendara saja sebenarnya jaket anti air penting dipakai sewaktu musim hujan.Tentu bagi Anda yang tak ingin repot membawa payung atau jas hujan, ini bisa menjadi alternatif.Masing-masing jaket waterproof meliki tipe yang berbeda terhadap ketahanan air.
Ada dua tipe jaket air yang biasanya beredar di pasaran.Tipe pertama ialah jaket dengan membran berlapis, dimana pada sisi dalam bahan jaket terdapat lapisan resin tipis.Untuk mencegah rembesan air, biasanya sepanjang jahitan disegel.Kelembaban tubuh dan perilaku molekul air tetap berpengaruh pada lapisan tersebut.
Tipe selanjutnya ialah DWR atau Durrable Water-Repellent, serupa dinding pelindung yang direkatkan pada jaket.Proses kimiawi terjadi pada tipe DWR ini, untuk menangkal air namun tetap membuat jaket bisa bernapas.Umumnya tipe ini membuat jaket mudah menyerap kotoran, sehingga berpengaruh pada ketahanan jaket kedepannya.
Dalam mencuci jaket anti air, pastikan Anda mencuci di mesin cuci dengan air hangat, dan cukup sedikit saja deterjen tanpa pelembut atau pemutih.Pastikan sebelum memasukkan ke dalam mesin cuci, Anda menutup semua resleting jaket.Dalam satu tabung sebaiknya tidak lebih dari 3 jaket agar mencuci tetap maksimal.Saat mengeringkan dengan mesin pengering, saat itulah DWR kembali aktif sebagai bahan kedap air.Jika tidak menggunakan mesin pengering, pastikan Anda menyetrikanya kemudian dengan meletakkan handuk diantara setrikaan dan jaket.
Itulah perawatan yang bisa Anda lakukan terhadap waterproof jacket favorit Anda. Namun tentu seiring usia, jenis pakaian apapun akan berpengaruh kualitasnya meskipun perawatan sudah maksimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H