Papua terus dilakukan oleh sejumlah pihak. Baru-baru ini, puluhan mahasiswa mengibarkan bendera Bintang Kejora di depan Istana.
Tindakan itu jelas untuk memprovokasi aparat keamanan. Mereka sengaja melakukan itu dengan harapan aparat mengambil tindakan represif.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. Ia mengatakan pemerintah saat ini tidak ingin emosi sesaat untuk menghadapi hal tersebut.
Pasalnya, apabila demo mahasiswa itu ditindak tegas, mereka akan berpropaganda negatif bahwa pemerintah Indonesia telah bertindak represif kepada mahasiswa Papua. Isu ini pun akan 'digoreng' kembali oleh mereka.
Untuk itu, aparat keamanan berusaha menahan diri agar tidak terpancing emosinya. Jika pemerintah melakukan aksi balasan, maka akan semakin tidak kondusif.
Mantan Panglima TNI itu menyatakan pemerintah dan aparat keamanan tak terpancing dengan aksi pengibaran bendera Bintang Kejora.
Moeldoko berkata pemerintah sangat berhati-hati dalam setiap mengambil tindak terhadap kelompok tersebut. Semua ini agar tidak terjadi provokasi seperti apa yang diharapkan pihak lain.
Kita sangat mengapresiasi tindakan hati-hati oleh pemerintahan Presiden Jokowi ini. Persoalan Papua ini harus diselesaikan dengan kepala dingin dan bijaksana.
Jangan sampai kita bertindak gegabah yang bisa memancing provokasi lanjutan dari kelompok yang menginginkan Papua terus ribut ini. Mari kita jaga suasana kondusif bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H