Mohon tunggu...
Humaniora

Disiplin Diri sebagai Modal Awal Meraih Keberhasilan

30 Maret 2016   06:20 Diperbarui: 30 Maret 2016   07:26 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Sumber gambar: arrayaa.blogspot.com"][/caption]Dikalangan pelajar tentu saja tidak terhindar dari yang namanya kejenuhan,dari kata jenuh saja seseorang bisa meramalkan hal apa sering kali pelajar/siswa katakann ataupun lakukan.ini menjadi suatu pertanyaan yang kerap kali diungkapkan,yaitu kenapa harus ada kejenuhan.? Apa yang harus dilakukan untuk menghindari kejenuhan itu.?,ataukan kejenuhan sebagai masalah utama yang mengakibatkan pelajar cenderung malas.

Dari pertanyaan tersebut dapat dikatakan kejenuhan merupakan masalah utama yang menimbulkan rasa malas. Namun semua tidak berpatok pada kejenuhan semata,kemalasan merupakan faktor internal pada diri pelajar/siswa, faktor internal ini biasanya berkaitan dengan kondisi fisik,kurangnya minat, kurangnya motivasi siswa untuk mengikuti proses belajar mengajar di sekolah.Adapula faktor ekternal,disinilah pengaruh-pengaruh dari luar yang mengubah displin diri dari pelajar, misalnya saja pergaulan yang salah, ketika seseorang mulai bergaul dengan kalangan pelajar yang nakal dan suka membolos, secara tidak langsung seseorang akan mengikuti pergaulannya yang salah dan contoh lain kecenderungan seseorang yang tidak disiplin terhadap waktu, sering telat datang sekolah, hal ini membuktikan disiplin diri seorang pelajar sangat kurang,karena dengan melanggar aturan pelajar sering kali menganggap dirinya hebat,bahkan telat masuk sekolah dijadikan sebuah lelucon,dan kebiasaan yang harus dilakukan berulang-ulang,dalam hal ini perlu diluruskan agar pelajar/siswa tidak salah dalam bertindak.

Disini akan dibuktikan sebagaimana besar pengaruh disiplin diri terhadap keberhasilan siswa,dijelaskan terlebih dahulu pengertian dari disiplin itu sendiri yaitu menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, Disiplin berarti melatih batin dan watak supaya perbuatannya menaati tata tertib. Disiplin diri berarti melatih diri melakukan segala sesuatu dengan tertib dan teratur secara berkesinambungan untuk meraih impian dan tujuan yang ingin dicapai dalam hidup. Sudah jelas disiplin diri itu sangatlah penting untuk masa depan pelajar siswa.berdasarkan pengalaman yang sering ditemukan dikalangan pelajar seseorang pelajar yang sudah terlanjur malas akan semakin malas, dan sebaliknya seseorang yang sudah dari dirinya menanamkan disiplin pada dirinya akan terus mengembangkan nilai disiplin itu pada dirinya, misalnya seorang pelajar yang tidak pernah melanggar tata tertib sekolah akan canggung atau takut bila suatu saat dengan tidak sengaja melanggar aturan, berbeda dengan dengan yang sudah biasa melanggar aturan.

Dari sini terlihat disiplin diri itu modal awal meraih keberhasilan belajar, pelajar yang taat aturan tentu saja akan selalu mendapatkan pandangan yang baik oleh keluarga sekolah( guru, teman dan lain-lain),bukan saja disiplin terhadap aturan, namun juga disiplin untuk mencapai tujuan awalnya menempuh bangku sekolah, dengan tekun belajar, tekun dan pantang menyerah dalam menyelesaikan tugas yang diberikan,mengumpulakan tugas tepat waktu.hal itu menjadi kewajiban yang harus dilaksanakan, namun ada hal-hal yang sangat penting yang harus di tanamkan sebelum melakukan itu semua yaitu yang pertama memulai dengan satu kebiasaan, seseorang harus menanamkan satu kebiasaan yang akan menimbulkan kebiasaan-kebiasaan positif lainnya, yang kedua bagaimana seseorang pelajar berkomitmen untuk memulai suatu kebisaan yang akan dilakukan, yang ketiga membangun  konsitensi untuk bertidak, hal ini tentu disertakan dengan kesungguhan seseorang untuk mencapai tujuannya,dan yang terakhir adalah siapkan,tanam,rawat dan ulangi,dengan melakukan ketiga poin di atas dengan sungguh-sungguh, 

Anda akan sampai pada satu titik, di mana Anda tidak membutuhkan perhatian, fokus, dan energi yang besar untuk melakukan kebiasaan baru tersebut.Disiplin diri terbentuk dengan sendirinya dengan terbentuk satu kebiasaan baru. Anda pun bisa dengan bebas memilih dan mendisiplinkan diri pada hal lain yang Anda benar-benar butuhkan dalam hidup Anda.Membentuk disiplin diri ini seperti menanam padi. Anda membutuhkan bibit unggul untuk disemai. Saat Anda menanamnya, Anda membutuhkan perhatian untuk merawatnya sampai bulir pada padi mulai berisi dan mengeras yang siap untuk dipanen.Inilah cara yang bisa Anda lakukan untuk membangun disiplin diri dalam kehidupan Anda. Cara sederhana dan termudah yang saya ketahui. Perlu Anda ketahui, disiplin diri terbentuk melalui serangkaian proses, membutuhkan waktu dan upaya. Ia tidak bisa dibangun dalam sekejap mata.

REFERENSI

http://afa-belajar.blogspot.co.id/2012/11/pengertian-dan-bentuk-kedisiplinan-di.html

http://aquariuslearning.co.id/4-langkah-mudah-membangun-disiplin-diri-yang-kuat/

http://belajarpsikologi.com/menumbuhkan-sikap-disiplin-diri/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun