Mohon tunggu...
Ayub Wahyudin
Ayub Wahyudin Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, Bukan Anak dari Trah Ningrat, Maka Menulis untuk menjadikan Hidup Lebih Bermartabat!!

Hobi Menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Amnesti di Bulan Ramadhan

17 April 2022   05:14 Diperbarui: 17 April 2022   05:59 822
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Bila semua pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup dan iblis dirantai tak berdaya, menyebabkan tak ada godaan yang menjerumuskan manusia pada punishmen dan angkara Tuhan, akibat dari tindakan amoral serta mengabaikan pengabdian kepada-Nya. 

Tentu umat Islam akan menyambut gembira dan penuh sukacita. Hal tersebut, terdapat pada bulan Ramadhan sebagaimana yang disabdakan oleh nabi Muhammad Saw bahwa di bulan Ramadhan, Allah Swt membuka semua pintu surga, menutup pintu neraka, dan merantai setan."

Pahala Unlimited

Sakralitas Ramadhan terdapat dalam ragam petunjuk (dalil) yang menyebutkan bahwa aneka kebaikan yang dilakukan oleh seseorang pada bulan Ramadhan sebanding dengan pahala wajib dan akan dilipatgandakan menjadi 70 kali. Adapula, pahala yang sangat istimewa pada malam Lailatul Qadar, Allah Swt akan melipatgandakan amalan sama seperti amalan yang dilakukan selama 1000 bulan yang berarti  sekitar 83 tahun.

Pahala unlimite hingga 83 tahun, telah disebutkan dalam sebuah kisah dari kitab Al-Muwatha', suatu ketika diperlihatkan kepada Nabi Muhammad Saw tentang usia umat terdahulu. Rasulullah Saw  membayangkan bagaimana mungkin umatnya memperoleh amal yang dilakukan umat sebelumnya. Lalu, Allah Swt memberikan kepadanya Lailatul Qadar yang keutamaannya lebih baik daripada seribu bulan.

Selain kabar bahagia tentang pahala bulan Ramadhan, dosa-dosa juga dihapuskan. Dosa ibarat virus yang menggerogoti amal kebaikan kita, saat virus itu diangkat atau dihilangkan, maka tubuh rohani akan kembali segar dan bugar, optimisme dan sikap positif di hadapan Tuhanpun akan tumbuh baik, seiring dengan hilangnya virus dosa dalam jiwa manusia. Para salikin menyebutnya dengan istilah tazkiyatun nufus (pembersihan atau penyucian jiwa). 

Nabi Muhammad Saw bersabda,  "Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari dan Muslim, 38: 760).

 Amnesti Tuhan dan Restu Yang Tersakiti

Jika seorang kepala negara mampu memberikan pengampunan atau amnesti kepada seseorang, sekelompok orang maupun mereka yang telah melakukan tindak pidana. Maka, amnesti ini, menghapus segala kesalahannya, sehingga dia terbebas dari hukuman penjara. 

Begitupula dengan rahman dan rahimnya (kasih dan sayang) Allah Swt pada bulan Ramadhan, tak sekedar memberikan Amnesti di dunia, juga pada kehidupan abadi, melalui kebaikan unlimited. Pada Ramadhan, Abolisi (pengampunan) dosa yang sedang berjalan juga diampuni. 

Selain itu, rehabilitasi yakni pemenuhan do'a dan harapan yang memulihkan spirit manusia, menjadikannya manusia tangguh (resilien) menghadapi setiap jejak petualangan zaman, penuh sabar serta sukarela.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun