3. Merendahkan hobi
Aksi nyinyir pada hobi dapat menghalangi potensi seseorang karena tiap orang punya passion yang berbeda. Hal ini kerap terjadi ,entah karena mungkin perasaan iri dsb.
4. Orientasi Seksual
Di media sosial banyak juga yang terang-terangan menghina orang-orang yang memiliki orientasi seksual yang berbeda.
5. Seksisme
adalah diskriminasi dengan cara merendahkan orang lain berdasarkan gender yang ia miliki, terutama bila orang itu dianggap tidak menjalankan sesuatu yang diharapkan masyarakat, akibatnya timbul perilaku ikut campur atau menghakimi pada pilihan pribadi orang lain.
Seksisme kerap menimpa kaum hawa, dan dapat menghambat mereka untuk berprestasi dan berkembang.
Di media sosial juga masih sering ditemukan ketika perempuan dihakimi bila memakai baju terbuka atau ketika tidak memakai baju tertutup seperti yang diharapkan warganet.
Lantas, apakah hal hal seperti ini bisa menjadi sebuah pembiaran? Bagaimana cara mencegah depresi dari dasyatnya cyberbullying ?
 Berikut beberapa tips sederhana mungkin bisa dilakukan agar kita terhindar dari depresi karena cyberbullying :
1. Stop sosial media untuk sementara
Coba istirahat sejenak dan non aktifkan sosial media anda. Mulai buat daftar list kegiatan yang bisa membuat hari hari anda lebih bahagia dengan melakukan aktivitas aktivitas fisik seperti olahraga bersama teman atau sekedar me time yang membawa suasana hati anda bisa menjadi relax dan tenang.
2. Block dan report
Kalau Kamu ada waktu, block orang yang menuliskan status dan komentar negatif, atau report komentarnya. Please, jangan membacanya terus menerus karena hal ini hanya akan membuat Kamu semakin marah,sedih dan tertekan secara psikologis.
3. Jangan baper
abaikan komentar negatif dan kebencian, anggap saja kalau kamu lebih hits dari mereka. Komentar negatif dan kebencian tersebut sama sekali tidak benar dan bukan diri Kamu. Anggaplah komentar tersebut sebagai masalah orang yang menulis komentar.
4. Mulai membangun komunikasi dengan orang terdekat seperti pasangan, teman dan keluarga. Hal paling sederhana adalah dengan menghabiskan waktu makan malam bersama ,semakin sering momen menghabiskan waktu bersama keluarga, risiko kecemasan/depresi itu akan semakin berkurang.